08. Surprise

30 3 0
                                    

12.00
Haura pulang sekolah yang ternyata di rumahnya masih ada orang tua Fawaz

"Lho kok udah pulang ra" Tanya ibu Fawaz
"Eh tante, itu guru nya ada rapat" Jawab Haura
"Kalau Fawaz udah pulang belum? " Tanya Ibu Fawaz
"Eum belum tante, lagi latihan kalau Fawaz " Jawab Haura

Saat sore tiba-tiba Hari mengetuk pintu kamar Haura

"Ra, bukain pintu nya nih ada paket" Ucap Hari sambil mengetuk pintu kamar Haura

Disaat mau membuka pintu hp Haura mendapatkan pesan bahwa telah masuk kouta sebesar 4g, kaget bukan main

"Ra cepetan dong" Teriak Hari yang sudah kesal dengan Haura

Haura pun membuka pintunya

"Ada apa sih bang? " Tanya Haura
"Nih ada paket dari calon suami mu" Jawab Hari
"Dih apa an sih bang, btw makasih" Kesal Haura, lalu berterimakasih
"Ya sama-sama" Balas Hari

Haura pun membuka isi paket itu dan ternyata isinya

Haura sontak kaget, isi hadiah dari Fawaz, disana juga ada suratnya, Haura pun membacanya

Hai ra, Sekarang lo gak usah cemas tentang kouta, kouta lu udah gua isi, oh iya ini saran mamah, jangan lupa dipake ya,

For:Haura Alulaini
From:Fawaz

"Ternyata Fawaz se peka itu ya" Batin Haura sambil tersenyum membaca surat dan hadiah dari sang calon suami nya itu

19.20
Makan malam

Semuanya makan malam di meja persegi

"Ra, kita udah sepakat kalau kamu akan menikah pada hari minggu sekarang" Ucap Ranti

Uhukk uhukk
Haura yang sedang makan itu tersedak
"

Hah minggu sekarang? " Kaget Haura
"Iya nanti kamis kita fitting baju" Jawab Ranti

Haura yang mendengar itu hanya bisa pasrah

Wednesday chekk

Dikelas 11 IPS 1 sedang berlangsung pelajaran sosiologi

Ankara bukannya memperhatikan guru, sekaligus wali kelasnya yaitu bu Fany

Ankara berbisik pada Tifani yang duduk di meja depannya Ankara

"Syut, Tif, ni, Tifani" Bisik Ankara
"Apa? " Jawab Tifani yang masih fokus belajar
"Gimana ya caranya biar Haura tetap jadi milik gue" Tanya Ankara
"Gue punya ide" Jawab Tifani

Kelas 11 IPA 1 sedang berlangsung pelajaran Matematika Wajib

Mereka disuruh mengerjakan soal dari buku LKS, lalu jika ingin mencoba soal di papan tulis, akan mendapat nilai

Haura pun mencoba, bareng dengan Fawaz yang sama ikut mencoba,

Fawaz yang agak bingung, mencoba bertanya kepada Haura

"Ra, ini gimana sih"tanya Fawaz
Haura pun mencoba membantu Fawaz, walaupun umur muda Haura tapi Haura dan Fawaz lebih tinggi Haura, terlihat saat mereka di depan kelas mereka

12.15
Semua murid yang melaksanakan sholat pun dengan cepat mengambil wudhu

Begitu juga dengan Haura

Sementara Khaesa (teman sekelas Haura sekaligus anak girls anak satu-satunya yang rajin) sudah ingin melakukan sholat tetapi Haura malah balik ke kelas dengan keadaan sedih

Tenyata dia sedih karena, sudah 3 kali Haura wudhu lalu dibatalkan oleh Fawaz

Terlihat Haura yang kesal dengan Fawaz, dengan segera Fawaz meminta  maaf

Tak lama kemudian, diatas meja Haura tersimpan sekotak susu, dan nextar

Di simpan juga surat maafnya

15.00
Semua murid pulang dari sekolahnya...

Maaf ya agak lama upload nya
Makin penasaran gimana Haura nanti
See you next chapter 

Ada Kala (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang