14. bisa kah kembali?

17 3 0
                                    

12.10
Pelajaran terakhir di kelas IX IPA 1 adalah b. Inggris

Bu Susi menyuruh 2 orang, laki-laki dan perempuan untuk menjadi sukarelawan membacakan sebuah dialog percakapan

Haura pun mengacungkan tangannya, ia sangat cepat supaya Ailee tidak dipilih

"Laki-laki nya siapa ayok? " Tanya Bu Susi

"Fawazzzz" Semua murid tertuju kepada Fawaz

Fawaz pun pasrah dan mengikuti apa kata Guru itu

Tringg! Saat pulang jam pelajaran sudah selesai, sampai jumpa di hari senin

"Eh besok beres-beres kelas ya" Ucap Irwan sang ketua murid

"Ya" Balas semua murid

Haura pulang ke rumah sendirian, ia pulang naik angkot

"Kalau ada Fawaz pasti pulang bareng dia" Batin Haura saat di angkot

Haura pun sampai di depan komplek perumahannya

Akhirnya ia sampai dirumahnya

Biasanya ia sering di suprise oleh Fawaz tapi sekarang.....

Sundayy chekkk

Haura pergi ke sekolahnya untuk beres-beres kelasnya

Saat sampai terlihat di sana sudah ada Fawaz

"Eumm waz, kamu udah lama? " Tanya Haura
"Gak juga" Jawab Fawaz singkat

"Biasa juga gue lo, lah jadi aku kamu" Batin Fawaz

Setelah sekian lama Fawaz dan Haura menunggu teman-temannya, Fawaz menyuruh Haura untuk mengechat teman-temannya karena ini terlalu lama

______________________________________
IX IPA 1
______________________________________

Heh kalian pada dimana sih?

-ceu wiwinnn
Aku gak bisa ada acara

-Dithaaaa
Sama nih

-riann anak ngilang
Gue mau ke rumah sodara

-itshammm uyul
Mendadak sakit perut nih

15 pesan belum terbaca

______________________________________

"Udah" Ucap Haura
"Terus? " Tanya Fawaz

"Pada alesan gak bisa" Jawab Haura

"Dah lah kita berdua aja" Ajak Fawaz

Yang sebenarnya terjadi adalah...

______________________________________
Dukung Fawaz Haura
______________________________________

-Rian
Heh yang mau berangkat balik lagi aja

Why

-Rasya
Udah nurut aja
______________________________________

Fawaz dan Haura pun berdua-duan di kelas sambil membersihkan kelas mereka

Tiba-tiba Fawaz dan Haura mengepel berlawanan arah yang mengakibatkan..

"Aaaa"

Haura jatuh dan tertahan oleh tangan Fawaz yang mengakibatkan eye to eye

"Asal lo tau waz, gue sayang sama lu" Batin Haura

"Sebenernya gue gak mau ninggalin lo ra" Batin Fawaz

Sudahlah mereka ini kalau masih cinta kenapa harus pisah

Fawaz pun melepaskan Haura sambil menegakan kembali Haura

"Eum ra lo gak papa? " Tanya Fawaz

"Eum g-gak papa, t-thanks"  Ucap Haura sedikit gugup

Setelah beberapa, dan kelas mereka pun sudah hampir bersih, dan hari pun mulai sore

Haura memanggil-manggil Fawaz dengan sebutan "waz", tapi Fawaz hanya mengangguk dan menjawab " Hm"

Dan yang ketiga kalinya "FAWAZ"

"APA HAURA ALULAINI ISTRI GUE TERCINTA" Jawab Fawaz yang membuat mereka terpatung

"Eum-m m-maksud gue" Ucap Fawaz gugup

"Iya, iya  udah, aku cuman mau nanya ini kita beres-beres nya udah aja atau gimana? " Tanya Haura dengan sedikit salting

"Oh yaudah udah aja, yuk pulang lagian udah sore juga" Jawab Fawaz

Haura berjalan menunduk karena sekarang pipinya memerah

"Pipi lo kenapa merah? " Tanya Fawaz saat dekat gerbang sekolah

"Eumm nggak papa kok" Jawab Haura yang masih salting

Saat dekat halte

Tiba-tiba sekelompok orang menyuraki mereka

"Cie, cie"
"Kiw, kiw"
"Nge date kok di sekolah, orang²mah di cafe, resto lah ini mah beres² kelas"
"Kan ngedate ala FaRa"

Sorak para laki-laki tadi

"Woi Rian lo bilang ada acara" Kesal Fawaz

"Emang sih, gue kasian sama lo berdua gak pernah nge date jadi gue bikin ide kalau lo berdua nge date di sekolah, bener gak sya? " Jelas Rian

"Bener dong yan" Balas Rasya

"Awas lo ya" Ancam Fawaz

Fawaz pun berlari mengejar Rian, Rasya, dan Itsham

Haura yang melihat itu hanya bisa tertawa kecil

Di sisi lain ternyata di sana ada Syaila

"Aku harus cepet pokoknya" Ucap Syaila

Kira-kira apa rencana Syaila
Janlup vote and komen
See you next chapter

Ada Kala (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang