spoiler next cerita

14 0 0
                                    

15 tahun kemudian

Di pesisir ombak pantai, seorang gadis sedang merenungi masalahnya

Tiba-tiba seseorang memanggilnya "Khaiza"

Khaiza berlari sebelum tertangkap laki-laki tadi

"Aku harus cepet lari sebelum Ray ngejar aku" Ucap Khaiza sembari berlari

Tiba-tiba

Brukk

"Aduh" Ringis Khaiza terjatuh

Saat Ray akan menarik tangan Khaiza tiba-tiba

"Stop" Teriak seorang laki-laki

"Berani kok sama cewe" Tambah laki-laki itu

"Keluar guys" Ajak ia pada teman-temannya

Sementara itu
Ray juga menyuruh teman-temannya untuk menyerang sekumpulan laki-laki tadi

"Kamu gak papa? " Tanya laki-laki itu

"Eumm gak" Jawab Khaiza ragu

Dikemudian hari

"Hai" Sapa laki-laki itu di sekolahnya

"Arikshan" Batin Khaiza

"Hai" Balas Khaiza

"Aku kan udah bantuin kamu hari itu, dan itu ada balasannya" Ucap Ikhsan
"Apa?" Kejut Khaiza

"Iya dong harus ada, aku juga tau siapa kamu yang sebenarnya, dan aku tau kalau kamu sering punya masalah sama yang sebelah" Bisik Ikhsan

"Apa imbalannya? " Tanya Khaiza

"Kamu harus jadi pacar aku" Jawab laki-laki itu

"What, tapi aku bisa manfaatin ini semua" Batin Khaiza

"Yaudah aku mau" Jawab Khaiza

Sekarang mereka berdua berpacaran, mereka tidak menghiraukan umur mereka

Arikhsan said: "kenalin dia Khaiza, dia cewe gue, gue tau dia kakak kelas gue, tapi gue gak tau rasanya gue pengen dia milik gue"

Khaiza said: "dia Ikhsan, gak sengaja dia bantu gue dan jadiin gue pacarnya, gue tau dia adik kelas gue, tapi ini bisa gue manfaatin dia"

Inilah kisah mereka

Muara Khaiza


Coming soon

Ada Kala (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang