WARNING! ⚠️⚠️
Jangan mampir doang dong di vote yah aku juga lelah kadang-kadang suka capek sama alurnya masa kalian nggak mau vote sih.
Jangan lupa share kepada teman-teman kalian yah🤗🤗
Nggak nyangka banget aku akhirnya udah chapter melebihi 30 ya walaupun di tengah-tengah sempet down sih.
Panggil aja aku dengan sebutan 'mom' karena nggak tahu kenapa pengen di sebut itu sih intinya jangan sebut aku 'AUTHOR' ingat itu!
.
.
.
.
.
.✧─── ・ 。゚★: *.✦ .* :★. ───✧
Tiga hari pun berlalu kini mereka bersiap siap akan pulang kerumahnya masing-masing.
"Udah nggak ada yang tertinggal kan?" tanya Yola.
"Nggak ada kok, makasih udah mau setenda sama aku," jawab Letta tak lupa dengan senyuman tipis.
Yola mengangguk,"santai aja sama gue mah dibawa santai aja, yaudah yuk keluar yang lain pasti nunggu."
Letta dan yola akhirnya keluar dari tenda dan bergabung dengan temannya.
"Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh senang kalian? Puas atau kurang? Hari ini kita pulang dan jangan lupa kalau sudah sampai kalian istirahat jangan malah keluyuran paham! " ucap kepala sekolah.
"Paham pakkk!" ujar mereka serempak.
"Ya sudah kalian bisa masuk ke bus masing-masing."
Tiga jam itu sangat lama apalagi mereka yang habis melakukan kegiatan pasti capeknya minta ampun. Ada yang pernah mengalami?.
Sampai di sekolah mereka langsung berpisah.
"Ya udah kita pisah dari sini yah sampai jumpa hari senin depan," ucap Aura.
"Emang lo udah dijemput?" tanya Nacita.
"Kebetulan udah karena gue minta jemput agak cepat," sahut Aura.
"Ya udah hati-hati lo," ujar Yola.
"Gue juga nih supir gue kebetulan udah nyampe," kata Nacita.
Yola ber-tos dengan nacita dan begitu dengan dia,"Hati-hati yah."
"Terus lo mau pulang atau nunggu?" tanya Yola menatap letta.
"Aku pulang sendiri, kamu kalau mau pulang duluan aja nggak papa kok," jawab Letta dan menyuruh yola untuk pulang duluan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BROKEN BROTHERS (TERBIT)
Teen FictionPertama kalinya zela bahagia dengan keluarganya dan untuk beberapa hari orang tuanya akan pergi, tiba-tiba kejadian yang tak terduga menimpa zela. Setelah kepergian orang tuanya zela memutuskan untuk tinggal sendiri dari situ mulai perpecah belah a...