" Tuan, anda sudah melihat berita tersebut ? " Tanya Dion sang asisten
Pria berumur 35 tahun itu tengah berdiri di ruang kerja milik Oniel, sembari membicarakan pemberitaan yang telah di sebar luaskan pada media
" Sudah, thanks Dion " kata Oniel tanpa mengalihkan pandangannya dari laptop
Sepertinya Oniel tengah sibuk dengan beberapa berkas di hadapannya
" Kalau begitu saya pamit Tuan "
" Tunggu, besok gue ada jadwal nggak ? "
" Ada tuan, besok malam tuan ada pertemuan dengan rekan bisnisnya tuan Frans " jelas Dion
Mendengarnya Oniel hanya mengangguk, dan dengan tatapan yang masih menghadap laptop ia menggerakkan kedua jarinya
" Baiklah, kamu boleh pergi " titahnya.
Karena pekerjaannya yang menumpuk, Oniel bahkan tidak sadar jika dirinya sudah berada di ruangan itu hingga pukul 04.00 subuh
" Huuffftt, lanjut besok aja deh " gumamnya dan beranjak menuju sofa lalu merebahkan tubuhnya di sana hingga tertidur
___
Sore pun tiba semua para penghuni basecamp telah hadir terkecuali Indah, sebab wanita itu masih ke kantor ayahnya
" Gimana Luc ? Oniel udah bales chat Lo blom ? " tanya Adell
Lucas meliriknya sekilas dan kembali fokus pada game mobile di handphonnya
" Gimana mo di balas, chat gue aja gak di baca "
" Kayaknya tuh orang belum megang hp deh, soalnya terakhir online jam 8 malam " lanjutnya
" Tuh anak sibuk ngapain sih ? Dah kek orang penting aja " sahut Zean yang tengah berbaring di pangkuan Marsha
Lucas menyimpan ponselnya lalu beralih menatap para sahabatnya yang tengah duduk santai di sofa panjang
" Eh waktu itu gue ngelihat Oniel ketemuan di luar kelas sama orang yang bajunya tuh rapih banget kek orang kantoran gitu " kata Lucas
" Bokapnya mungkin " sahut Ollan
" Kaga njir, gue masih ingat muka nya om Frans ya "
KAMU SEDANG MEMBACA
CHOOSE ME ( REVISI )
General FictionCornellio Harrison, Aku mencitaimu walaupun kamu milik wanita lain..!!