Chapture 12

114 4 0
                                    

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh sahabat jannah. Kalian siap gak buat kelanjutan kisah dua sejoli halal ini? Siap dong harusnya.

Okey sebelum itu aku ingetin ya kalau ada kesalahan atau kurang nyaman di cerita ku, langsung komen aja ya. In syaa Allah nanti di perbaiki.

~HAPPY READING~

Masih di acara yang sama. MC itu mencoba mencari satu orang lagi yang ingin bertanya.

"Nah itu yang kerudung biru, silahkan"

  Gadis itu berdiri lalu mengambil mic nya dan bersiap bertanya begitu juga Fathar yang bersiap menjawab.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh"

"Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh"

"Perkenalkan saya Yunda, kalau boleh bertanya apa Gus sudah memiliki pendamping? Rasanya tidak mungkin jika Gus belum memiliki pendamping? " Tanya nya sopan.

"Nah loh, gimana Gus? " Kekeh MC

   Sementara di sisi lain, Diana tampak gugup. Apa Fathar akan menjawab sesuai fakta atau tidak.
Sementara di tempat lainnya, seorang gadis berdoa agar Fathar tidak mengatakan hal sejujurnya. Yap, Rina ingin supaya Fathar tetap di anggap single karena dari dulu Fathar selalu di jodoh kan dengan Rina oleh para jamaah.

Fathar tersenyum samar " Kalau pendamping yang kamu maksud adalah pendamping saya di dunia saya belum punya" Ucapan Fathar bagaikan duri di hati Diana. Matanya sudah berkaca-kaca mendengar hal itu.


Sementara Rina, tentu ia sangat bahagia.

"Ya Allah, apa ini. Kenapa dia tidak mengakui pernikahan ini" Batin Diana

Diana menatap nanar ke arah Fathar begitu pun Fathar menatap lembut ke arah Diana. Tak lama senyuman terbit di bibir Fathar.

"Saya tidak memiliki pendamping di dunia karena saya hanya memiliki pendamping yang tidak akan menemani saya du Dunia saja tapi in syaa Allah sampai Akhirat" Lanjut Fathar

Deg

"Apa? " Batin Diana

"Apa yang Gus Fathar katakan" Batin Rina

Maksud Gus apa?

Apa Gus sudah punya istri?

"Waduh gimana nih maksud nya Gus? " Tanya MC yang ikut penasaran juga.

Kiyai Ziddan menoleh pada Fathar lalu mengangguk. Setelah itu Fathar turun dari panggung dan menemui Diana.
Pekikan terjadi saat Fathar mendekati Diana.

Kenapa Gus Fathar mendekati dia?

Apa hubungan mereka?

Fathar menatap Diana lekat lalu menggapai tangan Diana membuat semua kembali memekik terkejut.

"Ayo" Ucap Fathar membawa Diana ke atas panggung.

Jujur, Diana benar-benar bingung apa yang terjadi. Kenapa Fathar seolah tidak mengakui pernikahan lalu seolah mengakui nya.

"A? " Bisik Diana

Allah Mengirimnya UntukkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang