tiga

37 6 2
                                    

"Dimas"panggil Hotman sambil menarik tangan Dimas.

"JANGAN SENTUH GUE!!!"teriak Dimas kemudian ia mendorong tubuh Hotman.

Hingga membuat punggung Hotman menubruk dinding lorong.

"Argh"ringis Hotman.

Dimas memilih turun kelantai satu. Tanpa sarapan pagi ia memilih pergi kesekolah.

Seperti biasa. Sebelum Dimas pergi dia jemput Eko kerumahnya.

Saat sedang menyetir mobilnya. Jika Dimas ingat Eko membuatnya tersenyum bahagia. Dimas sendiri merasa keheranan mengapa dia nyaman jika berada didekat Eko?.

Sesampainya didepan rumah Eko. Dimas ngeklaksonin mobilnya.

"Dadd. Eko pergi kesekolah dulu ya. Dimas udah jemput tuh"pamit Eko.

Cup-Eko mencium pipi Agung

"Iya sayang. Hati hati ya"ucap Agung.

Ekopun keluar dari rumahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ekopun keluar dari rumahnya. Eko temenan sama Dimas. Temen akrab malah.

Kejadian ketemunya Dimas dan Eko itu singkat banget. Waktu itu Eko prustasi karena dia divonis sakit kanker otak dan hidupnya tak lama lagi.

Maka dari itu Eko memilih hampir mau bunuh diri. Namun Dimas menolongnya.

Sejak kejadian itulah membuat keduanya semakin akrab. Yang bikin Dimas heran nama belakangnya sama dengan Eko. Banyak ada kesamaan antara dirinya dengan Eko.

"Dimas!!!!"seru Eko saat masuk kedalam mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dimas!!!!"seru Eko saat masuk kedalam mobilnya.

Eko duduk dijok depan. Lebih tepatnya disamping Dimas.

"Hei bro!"sapa Dimas.

Tak lama setelahnya Dimas mulai mengemudikan mobilnya. Agung masih berada diruang tamu.

"Dimas?. Kenapa Eko deket banget sama Dimas?. Siapa itu Dimas sesungguhnya?"Agung membatin sambil mengerutkan keningnya.

Dimas menyetir mobilnya dengan pelan menuju sekolah. Eko menoleh kearah Dimas.

"Tuh muka kok cemberut?. Lo ada masalah Dim?"tanya Eko.

"Gue ga ada masalah sih Eko. Gue cuman lagi kesel aja sama Kak Hotman. Tadi dia sempet nyapa gue tapi gue cuekkin. Gue ga suka sama dia dan bapaknya"ucap Dimas.

"Lo ga boleh kayak gitu Dimas. Gitu gitu Kak Hotman itu tetap Kakak lo meski dia bukan Kakak kandung lo"ucap Eko.

"Ah tau ah"ucap Dimas.


BERSAMBUNG

DIMAS EKO✓real(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang