delapan belas

29 5 4
                                    

"Eungh"Eko melenguh bangun. Ketika Dimas menggenggam erat tangannya.

"Eko. Syukurlah kamu udah siuman" ucap Dimas.

"Kak Hotman,Dim?"tanya Eko.

"Kak Hotman baru saja siuman kok. Papah ngasih Khabar tadi keDimas"ujar Dimas.

"Syukurlah"ucap Eko.

Agung tersenyum melihat Eko siuman. Kemudian Agung menggenggam erat tangan sikembar.

"Setelah ini Daddy ga mau lagi menghalang halangi kebersamaan kalian berdua. Karena kalian kembar. Seandainya Eko mau nginap dirumah Dimaspun. Daddy ga ngelarang sayang"ucap Agung.

"Makasih Dadd"ucap sikembar secara bersamaan.

"Eko sayang banget sama Daddy"ucap Eko.

"Dimas juga sayang sama Daddy"ucap Dimas tak mau kalah.

Karena gemas. Agung mengacak rambut Dimas.

 Agung mengacak rambut Dimas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Mom. Haus"ucap Hotman.

Erlita langsung menuangkan air putih disebuah gelas kaca. Tak lupa ada sedotan juga disana. Kadirpun membantu Hotman bangun agar dengan mudah Hotman meminum air putih tersebut.

"Gimana kondisimu nak?"tanya Kadir.

"Udah agak mendingan kok Pah"ucap Hotman.

"Syukurlah"ujar Kadir.

Beberapa Minggu telah berlalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Beberapa Minggu telah berlalu. Kondisi Hotman dan Eko semakin membaik.

Bahkan dua duanya telah keluar dari rumah sakit. Ada keluarga yang mencintai Hotman dan Eko. Membuat keduanya bersemangat untuk sembuh.

Hari ini Eko izin keDaddynya mau jenguk Dimas dan Hotman dirumahnya. Tentu Agung mengizinkannya bahkan Agung sendiri yang nganter.

"Daddymu mana nak?"tanya Erlita.

"Udah pulang Mom"ucap Eko.

"Kenapa ga disuruh masuk kesini Ko biar ngobrol ngobrol sama Om"ucap Kadir.

"Ada urusan. Biasalah super sibuk" ucap Eko.

Erlita terkekeh geli. Tak lama kemudian Dimas dan Hotman menuruni anak tangga.

"Kakak!!!!"seru Eko sambil menghambur pelukannya kepada Dimas dan Hotman secara bersamaan.

"Astaga hati hati Eko!!!!"teriak Hotman.

Kadir hanya menggeleng pelan. Melihat Dimas,Eko dan Hotman kalo lagi ngumpul bareng.


BERSAMBUNG

DIMAS EKO✓real(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang