15 › Renjana.

1.2K 165 13
                                    

Kereta kuda dengan bendera Kerajaan Kwangya sempat membuat Prajurit Visioner kebingungan sebelum Pangeran Sabian turun dengan Pangeran Renjana dalam gendongannya. Seketika raut bingung yang ada di wajah Prajurit Visioner berubah cemas.

tidak berselang lama juga, beberapa kuda berhenti di halaman istana VisionerㅡRaja Lai, Raja Harlan, Pangeran Everes dan Pangeran Hastaka bersama puluhan Prajurit gabungan.

kedatangan mereka semua disambut oleh Raja Visioner dengan perasaan haru juga khawatir ketika mengetahui jika Putra Mahkotanya dalam keadaan tidak baik. Tentunya langsung mengundang Dokter Kerajaan setelah Renjana dibawa ke dalam kamar yang sejak lima tahun tidak di tempati namun tetap dirawat mereka dengan baik.

"bagaimana keadaan putraku?" tanya Raja Yuan spontan setelah sang Dokter selesai memeriksa.

Permaisuri Wisteria menambahi, "putraku tidak sakit serius kan?"

"Yang Mulia, Pangeran Mahkota hanya kelelahan dan kurang makan." ungkap sang Dokter sedikit membuat Raja dan Permaisuri lega.

Pangeran Sabian dan Raja Lai yang berdiri di belakang Raja pun turut lega.

"setelah sadar, pastikan Pangeran Mahkota makan dengan teratur lalu meminum obat." sang Dokter meletakkan bungkusan kertas putih di atas meja dekat ranjang, "dan panggil saya jika terjadi sesuatu pada Pangeran Mahkota setelah meminum obat, saya takut jika obat yang saya berikan tidak cocok padanya."

"hm, terima kasih." balas Raja Yuan pada Dokter yang sudah beranjak dari kursi.

Dokter membungkuk hormat lalu keluar dari kamar dengan diantara oleh Raja Lai.

menyisahkan Raja Yuan, Permaisuri Wisteria dan Pangeran Sabian yang sama-sama memandang sedih Pangeran Renjana yang belum juga sadarkan diri.

"Pangeran Sabian, kau menginap di sini dengan yang lain ya? ini sudah terlalu malam jika kalian menempuh perjalanan menuju istana kalian." ujar Permaisuri Wisteria disetujui Raja Yuan.

"jika anda menawarkan, terima kasih, saya akan memberitahukan yang lainnya, Yang Mulia."

"kau tetap di sini, biar aku dan Permaisuriku yang memberitahu yang lain." cegah Raja Yuan yang kemudian keluar dari kamar bersama Permaisuri Wisteria.

kali ini benar-benar hanya ada Pangeran Sabian dan Pangeran Renjana di dalam kamar.

Pangeran Sabian mengambil duduk di kursi yang sebelumnya di tempati Dokter untuk memeriksa Pangeran Renjana.

"bangunlah." suara Pangeran Sabian memelan, ia menggenggam tangan Pangeran Renjana, sesekali ia cium punggung tangan itu, "aku meninggalkanmu selama beberapa hari bukan berarti aku membiarkanmu untuk tidur sangat lama, aku merindukanmu."

Mendapatkan kamar tamu yang sangat mewah, Hastaka sangat terkagum dengan interior Kerajaan Visioner

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mendapatkan kamar tamu yang sangat mewah, Hastaka sangat terkagum dengan interior Kerajaan Visioner. Eh? sebenarnya, interior Kerajaan Zonnera tidak kalah mewah.

14. Renjana, first empress Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang