Sixteen

507 49 8
                                    


***


Aku disini..tinggalkan dia ada aku san,aku masih menunggumu sampai saat ini





Kata-kata itu terus berputar di pikirannya padahal sudah hampir 2 minggu berlalu







"Apa maksud dari ucapannya?" Gumamnya,sana melirik minju yang masih tertidur di pangkuannya






Sana mengusapnya agar nyaman,sesekali mengecupnya








"Kenapa kamu sangat mirip dengannya?kenapa tidak mirip denganku saja?kamu tau setiap hari aku selalu meyakinkan diriku bahwa yang sekarang bersamaku itu adalah minju bukan tzuyu" Ujar sana





Terkadang sana berniat untuk menitipkan minju ke panti asuhan karena begitu miripnya dengan tzuyu sehingga ia selalu ingat kejadian kala itu







Segera sana menjauhkan pikiran-pikiran tersebut






"Astaga,apa yang kau pikirkan sana" Ia langsung mengeratkan pelukannya







"Maafkan mima sayang,mima tidak akan pernah melepaskan dirimu"





Hingga sebuah pemandangan yang sangat amat ia inginkan sana melihat  seorang cucu yang sangat dekat dengan kakek dan neneknya






Sana sangat mengharapkan suatu hari nanti orang tuanya dapat menerimanya kembali dan juga minju





"Apakah aku harus pergi menemui orangtuaku?"





























******



"Bisakah kau berhenti mengikutiku?" Ujar tzuyu kesal sudah hampir seharian ini jihyo terus mengikuti dirinya yang membuatnya jengkel









Padahal hari ini ia berniat untuk pergi menemui sana dan meluruskan semua kesalahpahaman diantara mereka











"Ish!tidak mau aku ingin terus bersamamu"










"Pergilah jihyo aku sungguh jengkel denganmu!" Usir tzuyu dengan menyeret jihyo keluar










"Yak!jangan memaksaku!!" Kesal jihyo












Tzuyu diam tidak menanggapi hingga pandangannya teralih pada wanita yang ia kenal











"Mina!!" Panggilnya wanita menoleh ia agak terkejut saat tau siapa yang memanggilnya








"Tzuyu?" Ujar mina,tzuyu langsung memeluknya











"Uhh aku sangat merindukanmu mina..tolong bawa aku pergi dari wanita gila ini" bisiknya










Mina langsung memandang jihyo yang masih diam melihat interaksi mereka







"Ah untung kita ketemu disini ayo bukankah hari ini adalah kencan kita?"








"A-apa?kencan?"









Tzuyu yang melihat ekspresi terkejut jihyo langsung merangkul pinggang mina "Iya mina adalah wanita kencanku"








"Tidak bisa!bukankah kita sudah sepakat akan perjanjian itu?kenapa kau malah melanggarnya tzuyu?" Ujar jihyo tak terima








Young Parents [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang