Bab 8 - Arena

2.3K 216 6
                                    

Mendapat telpon dari olla zee pun segera bersiap siap untuk pergi ke arena , kini ia bingung harus beralasan apa kepada sang bunda agar dirinya bisa keluar, karena sang bunda maupun sang ayah tidak mengetahui bahwa zee bergabung ke dalam club motor , hanya sang adik lah yang mengetahuinya.

"oh iya gue bilang aja mau ngambil tugas ke rumah olla" monolog zee yang akan memberikan alasan palsu kepada sang bunda.

zee pun segera turun ke ruang tamu, disana ada sang bunda sedang duduk sendirian menonton televise

"bun zee keluar sebentar ya" ucap zee menghampiri shani

"mau kemana malam malam begini zee?" tanya shani

"zee mau ke rumah olla bun ngambil buku tugas"

"emg gabisa diambil besok atau kalian kan besok ketemu disekolah"

"gabisa bun, besok harus udah dikumpulin zee belum ngerjain yang bagian zee nya" ucap zee beralasan.

"yaudah tapi jangan lama lama ya zee ini udah malam, mau bunda anterin ga?"

"gausah bun zee naik motor aja"

zee pun sedikit risau takut sang bunda curiga kepadanya, sebelum shani bertanya kembali zee pun segera menyalami tangan shani lalu bergegas keluar rumah.

"zee... hati hati bawa motornya jangan ngebut" teriak sang bunda , zee yang hendak menutup pintu pun berucap "siap bunda" sambil hormat lalu berucap salam.









*Ditempat arena

"si zee kemana sih lama bener" ucap gita

"dia bentar lagi pasti sampe tenang aja" jawab olla

setelah menunggu beberapa menit mereka pun melihat motor zee dari kejauhan, zee yang sedang mengendarai motornya langsung menghampiri teman teman nya

"Sorry bro lama, harus ngeles dulu ke bunda" ucap nya sembari membuka helm

"Siap si paling anak bunda emg lo" ledek Amanda

zee yang mendengar ucapan manda langsung menoyor jidat nya lalu berucap "terus lo anak setan emg?"

"Anak setan emang si manda liat aja ga ada ahlaknya" sambar olla sembari tertawa dan di ikuti tawa tongkrongan tersebut.

Saat mereka sedang tertawa gita melihat gerombolan geng fiqo muncul ke arah nya

"Wah wah wah.. muncul juga lo zee gue kira lo lagi dikelonin sama bunda lo" ledek fiqo yang disusul tawa teman satu geng nya

zee sudah geram dengan tingkah fiqo, tangan nya sudah mengepal saat mendengar ucapan fiqo namun ia masih bisa menahan emosinya.

"gue tantang lo balap lagi! hari ini gue yang akan menang." fiqo

"pede banget lo, kalo gue yang menang gimana?" jawab zee

"ok kita taruhan, kalo gue yang menang gue mau lo buka baju disini, dan kalo lo yang menang gue bakal jadi babu lo selama satu minggu disekolah. Gimana deal?"

"woy anjing gilo lo yg bener aja zee itu cewe!" gita mendorong bahu fiqo karena geram mendengar taruhan nya

"Ga ada ahlak banget lo babi" ucap pula olla yang tak terima dengan usulan taruhan dari fiqo

Zee yang sudah emosi pun menerima tantangan dari fiqo

"ok deal."

Fiqo yang mendengarnya pun menyunggingkan senyuman licik.

"zee yang bener aja masa lo terima taruhan nya" ucap kembali gita

"gpp git tenang aja gue ga akan kalah" jawab zee optimis dengan tersenyum penuh arti.

[ZEEDEL] CINTA BERAWAL DARI BENCITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang