⚠️ Tinggalkan logikamu saat kamu membaca cerita ini.
Sereia, putri raja iblis. Setiap hari dia melakukan perjanjian dengan manusia, mengabulkan semua permohonan manusia dengan bayaran yang setimpal. Tidak ada yang tidak bisa dilakukannya, Sereia sel...
Upacara kematian Grand Duke Sylvester selesai dilaksanakan. Sekarang pihak kekaisaran sedang mempertimbangkan siapa yang lebih pantas untuk menjadi Grand Duke selanjutnya.
River Sylvester, putra pertama keluarga Sylvester. Sejak 6 tahun lalu, di usia 17 tahun River diberi gelar oleh Baginda Kaisar sebagai pedang pelindung kekaisaran. River pertama kali mengikuti kegiatan bersama ayahnya dalam memberantas monster sejak dia masih berusia 11 tahun, dan mulai ikut berperang ketika berusia 14 tahun.
River lebih banyak menghabiskan waktu di luar Grand Duchy dan jarang hadir di pergaulan kelas atas. Sebaliknya, sebagai penasihat kaisar, Ryden, sangat populer di kalangan bangsawan. Ryden sangat tekun dalam belajar, dia adalah lulusan terbaik dan tercepat di akademi. Jika biasanya orang akan lulus dalam 5 tahun, Ryden berhasil lulus dalam 3,5 tahun.
Ryden menjadi penasihat kaisar sejak 3 tahun lalu di usia 18 tahun. Semua orang sangat menghormatinya, Dia juga disebut sebagai pria idaman nomor satu di kekaisaran oleh para gadis bangsawan yang belum menikah.
Sebagai anak pertama, River seharusnya sekarang sudah menjadi Grand Duke yang baru. Tetapi, karena Ryden mengajukan diri sebagai penerus hal ini menjadi bahan pertimbangan bagi pihak kekaisaran.
Para bangsawan mulai mengira-ngira apakah River sang pedang pelindung kekaisaran atau Ryden sang penasihat kaisar yang akan menjadi penerus.
Di ruang kerja, Butler Edric, sedang melaporkan tentang pembagian pekerjaan dan beberapa masalah keluarga kepada River. River membalas laporan tersebut dengan jawaban singkat dan anggukan.
"Edric, apa kamu akan tetap bersikap netral?"
"Saya tidak akan memihak kepada siapapun sampai Grand Duke selanjutnya sudah ditentukan, Tuan Muda River."
Edric memberikan jawaban dengan lugas. Dia menyusun kembali perkamen-perkamen pekerjaan karena laporannya telah selesai.
"Baguslah. Selain membangun relasi dengan para bangsawan, yang harus aku lakukan adalah membuktikan bahwa diriku berguna bagi kekaisaran. Aku ingin mendengar pendapatmu tentang menjadi Menteri Pertahanan Kekaisaran."
"Itu ide yang bagus, Tuan Muda River. Saya rasa anda bisa mengajukan hal tersebut kepada Kaisar. Anda telah membuktikan diri anda dengan menjalankan tugas pembasmian monster dan beberapa kali menjadi pemimpin perang perluasan wilayah."
River membalasnya dengan anggukan. Matanya birunya yang menatap tajam dan satu sudut bibirnya yang terangkat, menunjukkan bahwa dia bersemangat.
"Baiklah aku akan membuat permohonan pertemuan kepada Baginda Kaisar."
Perkataan Edric, membuatnya berhenti beranjak.
"Tuan Muda River, satu hal lagi yang penting untuk menjadi penerus adalah menikah. Dua tahun lalu pihak kekaisaran mengumumkan bahwa untuk menjadi penerus harus orang dewasa dan harus sudah menikah."
River tertawa kecil sambil menyisir rambut peraknya dengan tangannya ke belakang.
"Ah, ternyata aku tertinggal jauh dari Ryden."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
