Part 15

430 63 17
                                    

Harus ikhlas.. Harus ikhlas.. ❤❤
.
.
.



“Chaeyoung?”

Mereka semua menatap Chaeyoung, kecuali Lisa, dia masih saja menangis melihat keadaan Rosie yang sudah memejamkan matanya.

Pantas saja Nenek itu saat ditanya keberadaan Chaeyoung oleh Jisoo, dia malah memandang jasad Chaeyoung dan beralih pandang pada Rosie.

Ternyata ini jawabannya, Chaeyoung berada di tubuh Rosie, dia bersemayam di tubuh Rosie.

“Apa maksud dari semua ini?” Irene mendekati Roh anak kecil itu.

“Kamu menipu kami?” Jisoo mengikuti Langkah Seulgi yang juga mendekati Chaeyoung.

Chaeyoung masih terdiam dengan wajah seperti ketakutan akan kemarahan mereka, Chaeyoung melihat Jennie tapi Jennie malah memalingkan wajah nya.

Apakah Jennie juga kecewa padanya?

Melihat itu, Chaeyoung merasa terluka, lalu ia memberanikan diri untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.

“aku tidak menipu” jawab Chaeyoung dengan wajah polosnya

Entah mengapa seperti nya mereka tidak percaya dengan perkataan Chaeyoung, mereka berpikir negatif dengan anak kecil yang memiliki senyum manis itu.

“kamu bohong kan? Kamu memang sekongkol dengan Teddy dan keluarga nya kan?” tuduh Jisoo tersulut emosi.

“Jangan salahkan adikku!” teriak Jennie, entah kenapa meskipun dia tidak menyangka dengan semua ini, tapi dia juga tidak ingin jika adik nya di perlakukan seperti itu.

“tapi dia, adik mu itu, apa tujuannya dia seperti ini kalau bukan karena dia… dia menipu kita Jen” deruh Jisoo

“sudah cukup!” kali ini Lisa berteriak kearah mereka, mereka pun serempak menoleh ke Lisa

“dia tidak bersalah, biarkan Chaeyoung menjelaskannya” tambah Lisa masih dengan isak tangisnya

Chaeyoung pun maju beberapa Langkah hingga dia berada di sekeliling mereka.

“Maaf, aku memang masuk ke tubuh kak Rosie tanpa sepengetahuan kalian. andai kalian tau, aku selalu mengikuti kalian, dan aku juga mengetahui kalian kesulitan jalan makanya aku juga masuk ke tubuh kak Jisoo saat itu”

“andaikan kalian tau, aku sengaja masuk ke dalam tubuh kak Rosie hanya untuk menyelamatkan dia!, aku tidak mau kalian kesulitan membawa jasadnya” Chaeyoung menghentikan perkataan nya sejenak.

“J-jasad?” Gugup Jisoo

“apa yang kamu katakana tentang jasad?” Jennie bertanya

“kalian pasti ingat saat Kak Rosie hilang?, dia terkepung, meski dia sempat melawan dan membunuh para sekutu keluarga itu, tetap saja kak Rosie kalah dan tertangkap, saat kak Rosie akan berhasil membunuh Istri Pak Teddy dia di tarik oleh pak Mino Roh nya, hinga Roh itu keluar dari jasadnya” Chaeyoung menghela napas sejenak

“lalu tubuh kak Rosie mereka bawa dan saat itu juga darah kak Rosie dihisap untuk pengobatan Istri Pak Teddy yang hangus dan hampir musnah, Tubuh kak Rosie kemudian mereka kurung di dalam jeruji besi untuk upacara pengambilan Jiwa kak Rosie secara utuh. Saat kalian datang Aku sengaja masuk ke tubuhnya agar kak Rosie bisa berjalan”

“j-jadi maksud kamu Rosie telah meninggal?” Irene memastikan

Semua berbalik menatap Lisa yang terisak di tubuh terbujur Rosie, jadi ini yang membuat Lisa tiba-tiba menangis, mereka harus kehilangan teman mereka disini?

“Jadi Rosie yang berjalan dengan kami hanyalah jasadnya yang di Gerakan Chaeyoung?” Seulgi bergumam

“kau lihat Jisoo! adikku tidak bersalah, adikku bukan sekutu mereka!” kata Jennie

Sisi Lain (Horor)☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang