Arya Si Pemalas[Snow']

.2

*

*

*

*

hari ini Arya berada di rumah sakit, karena tubuhnya masih lemah karna terbaring selama seminggu di ranjang

Dan dia menikmatinya.
Untuk apa mengeluh? Dia bisa tidur-tiduran disana, tidak melakukan apapun yaa kecuali makan dan ke kamar mandi.

Itu cukup menyenangkan untuk arya si pemalas

Dan hari ini dia bisa pulang ke rumah, katanya tubuhnya sudah baik-baik saja karena sudah beristirahat dgn cukup

Skip

Tiba di depan rumah yang sangat besar, kebanyakan orang menyebutnya dengan sebutan mansion, yaah bagi arya maupun itu mansion ataupun kerajaan sekalipun tetap saja dia menyebutnya rumah, itu tempat tinggalnya kan

"Hmm rumah yang besar, ini tidak bagus" gumamnya lesu

"Antar aku ke kamar, Ren"

"Baik, tuan muda"

Masuk kedalam, terlihat beberapa pemuda yg tengah berkumpul di ruang tamu

"Mereka pasti temannya si kembar"

Mengabaikan mereka, arya mengikuti Ren dari belakang

Pandangan para pemuda itu beralih pada pemuda yg baru datang, seorang dari mereka mengangkat suara

"Dia sudah keluar dari rumah sakit?aku tidak menyangka akan selama ini" dia temannya si kembar. Alex namanya

Arya mendengarnya, dan dia mengabaikannya, untuk apa memikirkannya? merepotkan

"Yoo si pembuat onar sudah kembali~" henry, orang cerewet dan suka memulai gosip

Berjalan menuju kamarnya dgn mengabaikan mereka, saat sampai dia langsung merebahkan tubuhnya dan menuju alam mimpi

Ren yang melihatnya menggelengkan kepala, tuan mudanya menjadi lebih sering tidur setelah bangun dari koma

Dia segera keluar dari kamar itu dan melakukan tugas lain.

Sedangkan henry yang diabaikan oleh arya sedikit bingung, apa yang baru terjadi? Arya mengabaikannya? Arya slalu terlihat seperti gunung yang berapi-api, kesabaran yang setipis tisu, dia gampang di pancing dengan kata-kata

Intinya Arya sering beradu mulut dengan Henry ketika bertemu

Dan apa yang dilihatnya sekarang? Seorang Arya yang terlihat malas dan lesu, mengabaikan kata-kata pancingannya, dia jelas terkejut

Tidak hanya dia saja, temannya yang lain juga terkejut tak terkecuali si kembar kakak dari Arya sendiri

"Aneh," batin mereka

Malam

Arya bangun dari tidurnya setelah itu cuci muka terus mandi, make baju
Abis itu otw ke ruang makan buat makan karena tdi di kasih tau sama pelayan kalo udah waktunya makan malam

Dengan malas dia menuruni tangga, knp tidak ada lift?? Ya pokoknya ngga ada

Melihat ke ruang makan yang sudah ada banyak orang, Arya duduk dikursinya

Daren, ayahnya Arya menyuruh mereka untuk segera makan

Setelah makan mereka(si kembar dkk) berkumpul diruang tamu untuk sekedar bercanda atau ngapain gitu

Nah si mc kita tentu saja langsung menuju ke kamar dengan malas

"Malam adalah waktu untuk tidur"-Arya

Mulai ilang nih idenya🗿

Jam 4 pagi

Arya terbangun karena dalam mimpinya dia diperlihatkan ingatan Aryasa, walaupun belum semuanya

Didalam mimpinya Aryasa mengatakan jika ingatannya akan datang seminggu sekali agar tubuhnya tidak keberatan

Saat ini saja tubuh Arya sudah berkeringat dingin dengan napas memburu setelah diberikan sedikit ingatan oleh Aryasa

Sebenarnya Arya tidak terlalu membutuhkan ingatan² yang tidak penting karna dia memang pelupa

Tpi bukankah dia membutuhkan ingatan² yang sekiranya memang penting, dia sudah bilang kepada Aryasa untuk memberikan ingatan² yang penting saja dan Aryasa mengiyakan saja

***

"Itu tubuhmu sekarang, jadi kau bisa melakukan apa saja sesukamu"

"Aku tidak ada hubungannya lagi"

"Kau tau?hidupku sangat membosankan, tapi disini tidak buruk, aku bisa bertemu bundaku"

"Kehidupanku juga membosankan kau tau? Tapi kehidupanmu tidak terlalu buruk, orangtuaku dulu selalu menuntutku untuk belajar"

"Dan jika nilaiku tidak memuaskan mereka akan marah dan memukulku, kau beruntung tidak dituntut untuk slalu dapat nilai yg bagus" kata Arya dengan datar

"Aku akan bermalas-malasan sekarang dengan tubuhmu, tidak papa kan?" Arya memang akan selalu berkata panjang saat menjelaskan sesuatu, mungkin sebuah kebiasaan(?)

"Bukankah sudah kubilang jika itu sudah menjadi tubuhmu, jadi kau bisa melakukan apapun yang kau suka dengan tubuh itu" ucapnya dengan tersenyum

"Apa kau akan menemuiku lagi?" Arya bertanya,

Aryasa hanya menyengir, angin berhembus dengan kencang. Dia berteriak

"MUNGKIN AKU AKAN MENEMUIMU LAGI JIKA KAU MENGALAMI KESULITAN ARYAA!"

Arya menutup matanya dan terbangun dari tidurnya

Tbc

Hmm susah di mengerti kah? Atau alurnya kecepetan? Sebenernya gw nulis ini buat gw sendiri, jdi gw bisa ngerti walaupun ga gw tulis terlalu rinci hehe

Pengen nilai ujian bagus tpi kerjaanya main ml+ngescroll tiktok

Saya sebagai pembaca yang pendiam ini pamit undur diri