SAINGAN

1.1K 111 14
                                    

Guys, kayanya aku bakal mandeg sekitaran seminggu, karena baru masuk tugas kuliah dan kebetulan aku ambil UT, dalam bidang sastra inggris, jadi rada repot. Jadi aku up sekarang aja nih satu chapter buat kalian, tapi di usahain cepet balik lagi, karena aku juga takut ide tentang FangHua ku rontok semua dari otak 😭😭

Enjoyyy





     Setelah tiga hari perjalanan, Fang Duobing dan Li Lianhua sampai dikota Donggang, kota itu kecil, tidak terlalu ramai, tapi indah dan tentram.

Fang Duobing memegangi perutnya "Li Lianhua, aku lapar, ayo kita membeli sesuatu untuk dimakan"

"Bukankah kau baru makan sepiring mie polos tiga jam lalu?" Li Lianhua bertanya

"Aah itu kan...." Fang Duobing menggaruk-garuk kepalanya sambil nyengir

"Ck, baiklah, ayo kita cari restoran terlebih dahulu"

   Mereka memasuki sebuah restoran yang cukup besar, tapi tidak terlalu banyak orang disana. Li Lianhua dan Fang Duobing duduk disalah satu meja kosong dekat jendela

Seorang pelayan mendatangi mereka "tuan-tuan ingin pesan apa?" Dia bertanya

"Ah-"

"Mie rebus, dan satu guci teh hangat saja sudah cukup" Belum sempat Fang Duobing menjawah, Li Lianhua memotongnya

"Ahah baiklah tuan, mohon ditunggu" Lalu pelayan itu pergi

Fang Duobing mengerutkan alisnya kesal

"Hemat" Li Lianhua berkata dengan acuh tak acuh 

"Cih!" Fang Duobing merengut kesal

"Bagaimana ini, sudah tiga bulan panen padi kita gagal, bahkan padi yang sudah menjadi beras juga ikut hilang" Pak tua A menggerutu

"Kau baru kehilangan padi, aku kehilangan menantuku, dia sudah dua minggu menghilang, sungguh malang nasib puteriku" Pak tua B berkata "sejak kebakaran itu, desa kita tidak tenang. Pasti ini karena hantu keluarga Rong"

Li Lianhua dan Fang Duobing saling menatap, mereka saling bertukar kode satu sama lain.

"Li Xiangyi?! Li Xiang yi ketua Sigu?" Terdengar suara seseorang yang sangat bersemangat memanggil Li Lianhua

Li Lianhua dan Fang Duobing mendongak untuk melihat siapa orang itu, Fang Duobing terlihat bingung, sedangkan Li Lianhua yang tadinya kaget tersenyum saat melihat orang itu.

Seorang pria dengan hanfu putih, berperawakan tinggi dengan mata elang yang dingin, dan senyum yang hangat mendatangi mereka, kesan pertama yang Fang Duobing dapatkan darinya adalah dia benar-benar tampan, tapi Fang Duobing entah mengapa tidak menyukainya

Seorang pria dengan hanfu putih, berperawakan tinggi dengan mata elang yang dingin, dan senyum yang hangat mendatangi mereka, kesan pertama yang Fang Duobing dapatkan darinya adalah dia benar-benar tampan, tapi Fang Duobing entah mengapa tidak men...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Hue Qian, tuan muda aula Hue dan teman baik Li Lianhua)

"Hue Qian Gege!" Li Lianhua balik memanggil

UNTIL THE END OF TIME (FANG DUOBING LI LIANHUA) BOOK 1 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang