UNTIL THE END OF TIME (FANG DUOBING LI LIANHUA) BOOK 1

CONFRONTATION

     Li Lianhua samar-samar mendengar suara gemericik air, dia membuka matanya perlahan hanya untuk menemukan Fang Duobing tidak bersamanya lagi, dia duduk di tepi tempat tidur merapikan rambutnya hingga Fang Duobing datang mendekatinya

Dia membelai lembut kepala Li Lianhua "bagaimana keadaanmu?" Dia bertanya penuh perhatian

Li Lianhua tertawa kecil "lebih baik, terima kasih lah sudah menjagaku"

Fang Duobing tersenyum "baiklah, ayo kita mandi, air nya sudah siap" Dia tanpa bertanya langsung menggendong Li Lianhua gaya pengantin

"Fang Xiaobao, aku bisa berjalan" Li Lianhua berkata

"Kau masih lemah, aku akan membantumu hari ini, oke?"

   Ketika sampai dikamar mandi, Fang Duobing menurunkan Li Lianhua perlahan, dia lalu membantu membuka jubah luaran Li Lianhua, dan mulai membuka ikatan tali dibelakang pingganya. Li Lianhua lalu menyikut mukanya

"Keluar...." Dia berkata

"Tapi-"

"Kau kira aku akan membiarkanmu melihatku tanpa busana sebelum pernikahan? HAH! tidak!"

Fang Duobing membalikkan badan Li Lianhua dan mencengkram lembut kedua pundaknya "jadi kau setuju menikah denganku?!" Dia bertanya dengan penuh semangat

Li Lianhua berpikir sebentar "kita lihat nanti, sekarang keluar" Li Lianhua menyeret Fang Duobing keluar dari kamar mandi dan menutup rapat pintunya

Diluar, Fang Duobing meloncat kegirangan "akhirnya dia mau menikah denganku!!!"
.
.
.
.

   Ketika Li Lianhua selesai mandi, Fang Duobing kembali masuk kedalam kamarnya dengan membawa satu set baju bersih, dia melihat Li Lianhua sedang menggosokkan minyak di kaki pucatnya, Fang Duobing meletakkan baju itu di atas meja lalu dia duduk disebelah Li Lianhua

"Sini, aku yang oleskan" Dia menarik kaki Li Lianhua dan mengistirahatkan kaki itu di pahanya lalu mulai mengoleskan minyak ke seluruh telapak kaki Li Lianhua

Li Lianhua tersenyum kecil melihat perlakuan Fang Duobing padanya

"Bagaimana soal surat yang kemarin? Apa isinya?" Li Lianhua bertanya

"Ternyata benar, Hue Qian bukanlah orang baik, kau harus melihat sendiri isinya nanti"

Fang Duobing lalu memakaikan kaus kaki pada Li Lianhua, dan matanya sekarang tertuju pada leher Li Lianhua yang masih memerah

"Sini mendekat, aku akan memberikan obat pada lehermu"

Li Lianhua mendekatkan dirinya dan mengahadapkan wajahnya ke kiri. Fang Duobing mengoles perlahan leher putih, jenjang dan mulus itu, dia menelan ludah. Dan tanpa sadar dia memcium leher Li Lianhua

Li Lianhua membelalak, dia memukul kepala Fang Duobing dengan keras "DASAR CABUL!"

Fang Duobing mengusap kepalanya dan meringis kesakitan

Li Lianhua menyadari kalau pukulannya terlalu kuat, membelai kepala Fang Duobing "maaf ya"

Fang Duobing mengangguk dan tersenyum padanya
.
.
.
.
.

      Fang Duobing bersama Li Lianhua, Fang Zeshi, dan Yunxi berkumpul diruangan kerja pribadi Fang Zeshi.

Fang Zeshi memberikan sepucuk surat yang mereka rebut kemarin kepada Li Lianhua,

Ibu kota sudah mulai curiga
Musnahkan barang bukti diutara, bakar kota itu dan bunuh seluruh saksi, pergi ke Yinpan dan tetap disana sampai pemberitahuan selanjutnya

Li Lianhua meremas kertas di tangannya, wajahnya terlihat marah "aku mengenalnya hampir lima belas tahun, tidak kusangka dia seperti itu" Dia melempar kertas itu dengan kasar

"Apakah dengan bukti ini bisa melaporkannya pada kaisar?" Fang Duobing bertanya

"Tidak, dengan kepintarannya dalam bersilat lidah, pasti dengan mudah bisa meluluhkan kaisar, apalagi ibu suri sangat menyayanginya" Fang Zeshi menjelaskan

"Kalau begitu aku akan mencari bukti lebih banyak" Yunxi berkata

Fang Zeshi mengangguk

"Aku akan berbicara padanya" Li Lianhua berkata

"Aku akan menemani!" Fang Duobing menjelaskan

"Tidak, ini diantaraku dengan dia, aku akan pergi kesana sendiri"

"Tidak akan kubiarkan! Sama saja dengan menumbalkan dirimu masuk ke kandang singa!" Fang Duobing menolak

"Xiaobao, setidaknya kau tau dimana harus mencariku, berikan aku waktu lima belas menit didalam, setelah itu jika aku tidak keluar kau bisa menerobos masuk"

Meskipun Fang Duobing merasa berat, tapi mau tidak mau dia menyetujui permintaan Li Lianhua "baik, lima belas menit, tidak lebih!" Fang Duobing menegaskan

Li Lianhua mengangguk dan tersenyum padanya

Di Kediaman Hue

Kedatangan Li Lianhua yang mendadak membuat para pelayan yang bekerja disana sangat kaget, mereka saling menatap satu sama lain sedangkan Li Lianhua berjalan penuh percaya diri

Hue Qian masih tetap berjalan dengan santai mendatangi Li Lianhua seakan-akan tidak ada yang terjadi

"A-Xiang, kenapa tiba-tiba datang kemari, ayo masuk aku akan menyeduhkan teh untukmu" Dia memegang lengan Li Lianhua

Li Lianhua menepis tangan Hue Qian dengan kasar "aku kesini bukan untuk beramah tamah" Dia berkata dengan nada dingin

"A-Xiang-"

"Lima belas tahun saling mengenal, lima belas tahun kau membodohiku. Hari ini kutegaskan, jangan menggangguku lagi, aku memberikan satu kesempatan untukmu untuk pergi dari ibu kota dan lupakan tentang nanyin. Aku tidak akan pernah merebut takhta untuk kalian!" Li Lianhua menegaskan

"A-Xiang, biarkan aku menjelaskan semuanya"

"Cukup. Aku permisi" Li Lianhua berjalan pergi meninggalkan Hue Qian

"Tangkap dia" Hue Qian berbisik pada Ming Yi

Ming yi mengejarnya, dia memukul kuat punggung Li Lianhua dan menarik rambutnya ya g membuat lehernya tertarik kebelakang. Tiba-tiba Fang Duobing datang dan memukul Ming Yi dengan erya

"Beraninya kau menyentuh tunanganku?!" Dia memeluk Li Lianhua, lalu melihat ada darah yang keluar di ujung bibirnya, Fang Duobing sangat murka "AKAN KUBERI PELAJARAN KALIAN!" dia mulai menghunuskan pedangnya, namun Li Lianhua menahannya

"Tuan muda Fang, ini antara aku dan A-Xiang-"

"Dia bukan A-Xiang mu! Dia Li Lianhua, Li Lianhuaku! Aku memperingatkan kalian jika tidak pergi malam ini, kalian akan berakhir di meja eksekusi!" Fang Duobing lalu menarik Li Lianhua dan membawanya pergi

Ming Yi ingin mengejar mereka, tapi Hue Qian menahannya "jangan, aku tidak mau berurusan dengan aula Tianji, balai Baichuan, dan aliansi jinyuan ketika kekuatan kita belum terbentuk sempurna"  Hue Qian menatap tajam kearah Fang Duobing "Fang Duobing, aku akan menjadi kematianmu!"