Tek..tek..Tek..Tek..Tek..Tel..
Jinan merasa makin banyak yang mengejarnya sekarang, Jinan menoleh ke belakang sebentar namun betapa kagetnya saat melihat orang itu makin mendekati nya sambil membawa golok. Jinan mempercepat langkahnya tapi nihil tetap saja orang itu makin mendekati nya.
"Lo.. Siapa sihhh... Plus jangan ngejar gue capek " Ucap Jinan yang terbata-bata akibat masih berlari dan kehabisan nafas.
"Berhenti "
Saat ucapan itu terdengar tiba-tiba saja badan dia kaku tak bisa bergerak. Dia membalikkan badannya untuk melihat orang itu, baru saja memutar kepalanya dia di kagetkan dengan wajah orang itu, wajahnya terlihat penuh amarah, dan orang itu langsung menyentuh dagu Jinan dilihat nya mata Jinan yang berkaca kaca karena takut akan orang itu, orang tak main main kekuatan nya sampai Jinan tak mampu untuk melawan. Orang itu mengekek Jinan dan mengucapkan sesuatu yang mengerikan.
"Mati... Mati... Kau membuat tuanku tak bahagia MATI ANAK SETAN" Orang itu langsung mengangkat goloknya dan menebas langsung ke Jinan dan Boom.
Jinan terbangun di kamarnya yang gelap gulita " Sepertinya mati lampu " Gumamnya Jinan mengambil handphone nya untuk mengecek jam, ternyata baru jam 3 dini hari. Jinan mengusap rambutnya frustasi sekalian ketakutan karena mimpinya barusan. Jinan membuka jendela dan melihat kamar nathan yang ada di sebelahnya menyala.
"Tu anak ga tidur apa " Gumamnya.
Jinan membuka aplikasi whatsbro dan langsung menelpon nathan untung diangkat.
"Tan " Sapa Jinan.
"Hemm kenapa "
"Lo belom tidur "
"Udah tapi kebangun gegara mimpi buruk hehe "
"Loh kok sama, gue juga mimpi buruk "
"Lo mimpi apa nan "
"Di kejar lalu kek mo di bunuh "
"Ohh gue tadi mimpi di cekik orang gede gitu serem, terus dia kek ngomong gajelas gitu, aku kebangun gegara dia nge lempar aku dari atas balkon kamar "
"Ihhh seremm takut tidur lagi "
"Telfonan aja sampe pagi mau "
"Bolehhhh, atan temenin inan yaa "
"Iya bawel eh lu tau tadi- "
"Apa apa "
Setan : hemm ghibah ghibah.
****
Akhirnya mereka telfonan sampe pagi, bukan ampe pagi ampe mo berangkat sekolah malahan pas mo berangkat baru di matiin.
Saat di sekolah Jinan beneran bosenn banget karena pelajaran hari ini adalah pelajaran bu tati yang merupakan pelajaran yang tak di sukai semua orang yaitu Matematika. Selama pelajaran Jinan hanya memandangi pintu luar kelas dan sesekali menoleh ke arah nathan. Dia tak fokus karena sibuk memikirkan mimpi apa yang tadi pagi ia alami
Bu tati pun sadar dan melemparkan penghapus papan tulis yang tepat sasaran mengenai Jinan."Jinan maju, jelaskan kenapa 1 < 3 = 0 cepat tanpa penolakan " Mendengar itu Jinan langsung maju dan menjelaskan nya.
"Jadi tuh gini gini lalu di giniin abis di giniin nanti di gituin lalu di ajak jalan jalan terus di giniin lagi lalu gitu lalu gini kalo udah tinggal diginiin " Jinan menjelaskan dengan sangat rinci dan menggunakan cara yang tidak di ajarkan oleh gurunya. Ya bagi dia itu cukup mudah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Online (BxB) | END
RomanceHOMOPHOBIC DILARANG KE SINI!! "Lo suka ma gue? " "E-engga " "Bohong " "Be-emhhh" .... Bottom : Jinan Top : Nathan Dilarang plagiat kalo nama tokoh dan alur cerita hampir mirip dengan cerita itu hanya kebetulan Start : 28 Oktober