“ よるのちょうちょう ”
『Yₒᵣᵤ ₙₒ Cₕₒᵤcₕₒᵤ』˜"*°•.˜"*°• ⁿⁱᵍʰᵗ ᵇᵘᵗᵗᵉʳᶠˡʸ •°*"˜.•°*"˜
Hari ini adalah salah satu hari terpanik Jihyo. Bagaimana tidak, sahabatnya bernama Irene tengah jatuh sakit.
Saat pertandingan voli antar kelas, bola dengan gerakan menyerang melintasi net menggunakan kekuatan penuh malah meleset mengenai kepala sahabatnya membuat sang empunya terjatuh ke belakang.
(teknik gerakan: smash)Jihyo yang seharusnya menghadiri rapat malah berbalik arah dengan langkah kaki besar menuju ruang kesehatan ketika mendengar sang sahabat tidak dalam keadaan baik.
Sesampainya ia disana, Jihyo membuka pintu lalu memanggil nama sahabatnya.
"Irene."
Saat hendak mendekati salah satu kasur, tangannya ditarik oleh seseorang setelah suara pintu kembali terbuka.
"A-anu, Ji..."
Jihyo membalikkan tubuhnya menatap seorang perempuan dengan rambut sebahu serta kacamata bertengger di hidungnya.
"Iya, Kak?"
"I-itu ... A-aku mau ngomong sesuatu sama kamu." gugupnya.
"Iya, Kakak mau ngomong apa?" tanya Jihyo bingung.
"A-aku ... Anu ... A-aku suka kamu. Kamu mau gak ... eum ... Jadi pacar aku?"
"Eh? E-eum ... Gimana, ya. Aku gak bermaksud menyakiti hati kamu, tapi jujur, aku udah suka orang lain." tolak Jihyo.
Dari sudut matanya bisa melihat seseorang tengah berbaring. Ia sudah menduga bahwa orang itu kemungkinan adalah Irene.
"A-ah ... Gitu, ya? Maaf." ujar orang itu dengan nada sedih.
Setelah itu ia keluar meninggalkan Jihyo dengan perasaan sedih sehabis tertolak.
Jihyo mengelus tengkuknya merasa tak enak, lalu mendekati salah satu ranjang. Ia juga membuka tirai putih hingga menampakkan tubuh seseorang yang tengah terbaring memejamkan mata.
"Hei!" panggil Jihyo sembari mengelus pipinya.
Irene membuka matanya perlahan dan dua pasang mata saling bertemu.
"E-eum ... K-kamu sakit?" tanya Jihyo.
"Engga." jawab Irene menatapnya malas.
Jihyo tertawa kikuk, "Ha-ahahaha ... Pertanyaan gue aneh banget. M-maksudnya lo mau pulang?"
"Boleh." jawab Irene singkat.
"A-ah, kalau gitu gue ke kelas buat ambil tas lo dulu."
Saat ia hendak keluar dari ruangan, Irene mengajukan pertanyaan yang membuatnya keringat dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yₒᵣᵤ ₙₒ Cₕₒᵤcₕₒᵤ
Fanfic[ 𝚘 𝚗 𝚐 𝚘 𝚒 𝚗 𝚐 ] Yₒᵣᵤ ₙₒ Cₕₒᵤcₕₒᵤ 『よるのちょうちょう』 "Hai, sayang. Apa kabar? Bagaimana harimu tanpaku? Semoga dalam keadaan sehat selalu, ya. hehe ... Hai (again). Mungkin surat ini terkesan alay dan lebay, tapi aku hanya ingin...