Part 1 | Perkenalan

328 94 120
                                    

Deruman suara motor dan mobil yang menggema terdengar di penjuru sekolah—saling bersahutan memasuki kawasan sekolah SMA Rajawali.

Deretan motor sport berwarna hitam yang memasuki area parkir selalu menarik perhatian murid di sekolah—terutama para siswi. Ada yang menatapnya kagum terhadap sekumpulan laki-laki itu, ada yang menatap tak suka namun hanya bisa ia pendam, dan ada yang menatap kagum atas keindahan wajah-wajah yang tertutupi oleh helm.

Banyak sepasang mata murid perempuan yang memperhatikan keenam laki-laki itu, dimulai dari kedatangannya hingga memasuki koridor kelas. Selain itu, banyak perempuan yang histeris kala melihat segerombolan laki-laki itu tengah tertawa dan melewatinya dengan aroma wangi khas yang tertinggal. Ah, rasanya ingin meluk saking nyamannya dengan aroma khas mereka!

"Ah, gila panas banget," keluh laki-laki yang menggunakan bomber jaket berwarna army.

Dareen Mananta Elfredo, laki-laki ini kerap disapa El. Laki-laki ini memiliki tubuh yang atletis dengan tinggi 175cm yang disertai dengan kulit berwarna sawo matang menambah kesan manis di wajah laki-laki itu. 

"Asli. Seragam gue sampai basah gini," balas Kenzo, laki-laki yang menggunakan sweter hitam. Seragam belakang laki-laki itu terlihat basah akibat cuaca yang akhir-akhir ini terlihat sangat panas. Rasanya, matahari tepat diatas kepala mereka.

Kenzo Mahendra, laki-laki dengan tinggi 177cm dengan hidung pesek dan mata yang berwarna hitam legam yang menambah kesan tampan. Kenzo merupakan ketua tim futsal. Ia kerapkali membawa banyak piala atas turnamen yang diikutinya.

Laki-laki dengan jam tangan merah yang melingkar di tangan kirinya mengangguk. Menyetujui perkataan temannya. "Salah kita juga, udah tau panas masih aja pake jaket tebel gini," ujarnya seraya mengelap keringat yang berjatuhan di wajahnya.

Farroz Januarta, kerap disapa Farroz yang merupakan kapten basket SMA Rajawali. Sama seperti Kenzo, Farroz seringkali mengikuti berbagai lomba dan banyak memenangkan piala.

Kemenangan Farroz dan Kenzo, selalu dipajang di lemari kaca yang berisikan banyaknya piala dari berbagai lomba yang diikuti oleh murid SMA Rajawali.

"Tapi kalau nggak pakai jaket lebih bahaya. Kita bisa masuk angin," ucap laki-laki yang tengah sibuk memegang ponsel ber-merknya itu.

Rendra Adiputra, laki-laki yang sangat royal terhadap sahabatnya—termasuk para perempuan. Ia bisa dijuluki sebagai "buaya" karena seringkali berpacaran dengan banyak perempuan. Bahkan, Rendra memiliki kurang lebih 100 mantan sejak duduk di bangku sekolah dasar hingga menengah atas. Diantara yang lain, Rendra yang paling bisa diandalkan jika temannya ada yang ingin berkonsultasi mengenai percintaan.

"Udah lah, ngeluh terus lo pada," hardik laki-laki dengan topi biru dongker di kepalanya.

Dewangga Chandrana, kerap dipanggil Dewa. Dewa ini tipikal laki-laki yang malas berdebat atau mendengar basa-basi dari seseorang. Dewa tipikal laki-laki yang to the point. Dewa juga salah satu teman yang menjadi garda terdepan untuk membantu temannya ketika kesusahan.

"Ayo ke kantin," ajak laki-laki dengan slayer merah yang melekat di lengan kanannya.

Galendra Kenz Ghalibie, seorang laki-laki yang memiliki tubuh atletis dengan tinggi 178 cm, ditambah potongan rambut comma hair yang disertai kulitnya yang berwarna putih dan hidungnya yang mancung—menambah kesan tampan di wajah laki-laki itu. Galen merupakan ketua dari geng motor yang bernama Stargaze, yang membuatnya terlihat menakutkan dan menyeramkan bagi murid SMA Rajawali. Meski begitu, Galen merupakan pribadi yang ramah ketika disapa dan tidak se-menakutkan itu.

Stargaze merupakan sebuah geng motor yang berada di wilayah Ibu Kota Jakarta. Stargaze sendiri didirikan oleh murid di SMA Rajawali yang bernama Agra di tahun 2017. Kejayaan Stargaze berada tepat dibawah naungan Agra, sang ketua angkatan 1. Lalu setelahnya, Stargaze dipimpin oleh generasi selanjutnya hingga saat ini berada dibawah pimpinan Galendra.

GALENDRA [TERBIT] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang