Di hari pertama masuk SMA; Yoichi ingin memberikan kesan yang baik kepada teman barunya nanti karena ia ingin menjalani kehidupan sekolah layaknya siswa normal lainnya. Namun, kesialan selalu menemuinya.
***
Karena terlahir lemah sedari kecil Yoich...
Good Parts - LE SSERAFIM 00:00●━━━━━━━02:36 ⇆ㅤㅤ◁ㅤㅤ❚❚ㅤㅤ▷ㅤㅤ↻
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Sudah lebih dari seminggu Yoichi selalu menolak untuk pulang bersama dengan Seishirou. Setiap kali apa alasannya, dia akan menjawab dengan jawaban yang sama yaitu; ‘punya urusan lain’ entah untuk urusan apa. Hal itu membuat Seishirou merasa gelisah ... tingkah Yoichi yang sedikit aneh terasa sedang menyembunyikan sesuatu.
Sehingga untuk hari ini Seishirou diam-diam mengikuti Yoichi saat pulang sekolah. Lelaki manis itu berjalan sangat cepat tergesa-gesa. Setelah melewati gerbang, Seishirou terkejut mendapati Yoichi yang memasuki sebuah mobil mewah, itu adalah mobil jemputan Rin. Semua orang tahu bahwa lelaki dari keluarga Itoshi itu selalu dijemput mobil yang tidak kalah mewah dari mobil jemputan Reo.
Dahi Seishirou berkerut, bertanya-tanya sejak kapan Yoichi dekat dengan Rin? Ia mulai menelpon kekasihnya itu, tetapi tidak kunjung juga mendapat jawaban. Seishirou panik, ia takut terjadi sesuatu pada Yoichi pasalnya Rin selalu bersikap dingin bahkan memandang kesal pada Yoichi.
Dengan panik Seishirou kembali ke kelas menghampiri Reo, untung saja lelaki berambut ungu itu masih ada sedang membereskan buku.
“Kenapa kembali?” tanya Reo.
“Kau tahu di mana rumah Rin, ‘kan? Antarkan aku ke sana!”
“Iya, kenapa memangnya? Mengapa kau tampak panik? Apa yang terjadi?”
Seishirou menarik tubuh Reo, mereka berlarian keluar sekolah. Sambil berlari Seishirou menjawab pertanyaan Reo. “Yoichi pergi dengan Rin. Aku tidak tahu apa yang terjadi tetapi akhir-akhir ini Yoichi selalu bersikap aneh, aku takut dia mendapat intimidasi dari Rin tetapi tidak memberitahuku.”
“Tenanglah, Nagi. Aku yakin meski Rin selalu bersikap dingin dan arogan tetapi dia tidak akan mungkin macam-macam pada Yoichi. Keluarganya tidak akan tinggal diam jika Rin bersikap di luar batas.”
Mereka berdua pergi ke rumah Rin dengan mobil yang menjemput Reo. Sepanjang jalan Seishirou tidak sabar karena perjalanan begitu lama. Rasa cemas membuat kedua tangan Seishirou mengepal erat. Reo yang berada di sampingnya beberapa kali terus menenangkan Seishirou agar berpikir positif.
Ketika mereka telah sampai di kediaman keluarga Itoshi, seorang petugas penjaga menghampiri mobil Reo. Dengan tenang Reo berkata, “Saya Reo Mikage.”
Baru setelah itu gerbang rumah dibuka, mempersilakan mobil Reo melaju masuk. Beberapa pelayan menghampiri, mereka mengenal Reo yang memang beberapa kali pernah datang dalam acara besar yang diadakan di kediaman Itoshi.
Salah satu pelayan sudah pergi untuk memberitahu kedatangan Reo kepada Rin.
Seishirou yang berdiri di samping Reo sudah gelisah ingin segera berlari mencari Yoichi, tetapi tatapan Reo padanya membuat keinginan itu ... urung. Menunggu dalam beberapa menit, seorang lelaki dengan tubuh tinggi berjalan dengan angkuh menghampiri mereka berdua yang sudah duduk di ruang tamu.
