Yeorin tahu bagaimana rasanya menjadi hadiah hiburan.
Terlalu muda. Bukan pirang. Dan yang pasti bukan putri es.
Kakaknya adalah semua hal itu. Kesempurnaan.
Sampai kakaknya tidak lagi sempurna. Sampai dia kabur bersama musuh dan meninggalkan tunan...
Aku merindukan Jimin bahkan ketika dia masih bertunangan dengan kakak-ku.
Itu adalah perasaan tergila-gila seorang gadis muda, berfantasi bagaimana jadinya jika dia menjadi milikku. Baju besi kesatriaku yang bersinar, pangeran Disney-ku.
Itu adalah lamunan favoritku, sampai sebuah khayalan sederhana berubah menjadi kenyataan ketika kakak-ku tidak bisa menikah dengannya.
Mimpi itu segera berubah menjadi mimpi buruk, dan fantasi seorang gadis konyol pun meledak.
Jimin tidak menginginkanku.
Tidak ada dua kepingan salju yang bentuknya sama; masing-masing dari mereka unik — kesempurnaan yang luar biasa dan sedingin es.
Seperti kakak-ku.
Aku sudah mencoba menirunya, tapi tiruan tidak akan pernah menjadi aslinya. Aku adalah gema dari melodi yang sempurna. Bayangan dari gambar yang tak bernoda. Selalu kurang. Tidak pernah cukup.
Yunji hampir sempurna di mata orang-orang ketika dia masih ada, tapi sekarang dia hanyalah kenangan yang memudar, ketidakhadirannya memperkuat semua yang dia miliki. Dia menjadi lebih besar dari kehidupan.
Yunji berlama-lama di setiap sudut rumah, dan yang lebih buruk lagi, di benak orang-orang yang ditinggalkannya.
Bagaimana cara mengalahkan kenangan?
Kau tidak akan bisa.
Jari-jariku gemetar saat aku merapikan gaun pengantinku. Bukan namaku yang akan dibisikkan di bangku gereja hari ini.
Karena akulah hadiah hiburannya.
Pengantin pengganti.
Yang terburuk, aku bukan kakak-ku.
Aku mengintip bayanganku di pantulan cermin, wajahku kabur melalui tabir halus. Dengan berpakaian seperti ini, aku hampir terlihat seperti Yunji, kecuali rambut pirangnya.
Masih kurang.
Selalu kurang.
Tapi mungkin Jimin akan melihat persamaan antara aku dan kakak-ku. Mungkin, untuk sesaat, dia akan menatapku dengan kerinduan yang sama seperti yang dia tunjukkan pada Yunji.
Sebelum dia menyadari aku bukanlah Yunji. Sebelum ekspresi kekecewaan kembali muncul di wajahnya.
Kurang dari yang dia inginkan.
Melepaskan kerudung dari rambut, aku membuangnya. Aku sudah selesai mencoba menjadi orang lain. Jimin harus melihatku apa adanya, dan jika itu berarti dia tidak akan pernah melihatku dua kali, biarlah.
. . . To be continued.
Selamat malam yorobun, kali ini kita main mafia-mafiaan lagi yuk, eit jangan salah kita bukan mau fokus ke dunia bawah tanah itu ya... Melainkan ke kisah romance antara Yeorin dan Jimin yang berlatar belakang dunia mafia. Bagaimana usaha Yeorin untuk menaklukkan hati Jimin 😊 Buat yang suka dark-romance boleh banget simpan ini di perpustakaan kalian ya biar engga ketinggalan notif dari Jimin 😉 okay.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah ada yang bisa nebak keseruannya bakal gimana?
