• 5 Gara °

7.1K 557 104
                                    

Hai hai sesuai janji aku,Aku kembali di cerita DiaryBasmalah:)Ada yang kangen gak yaa sama Mas Alim Rakha?Jangan pelit vote yaa biar semangat buat nulisNya heheheh ...selamat membaca guys .
_________________________________________

Happy Reading🤍

***

Setelah menghanyutkan perahu kertas itu mala kembali duduk di bangku kayu di tepi danau sana sembari menikmati hembusan angin yang menerpa wajah cantiknya .

Mala menenggelamkan lamunan nya di alam mata tertutupnya tanpa ia sadari seseorang menatap lekat wajah indahnya hembusan angin yang membawa anak rambut mala membuat seseorang itu semakin kagum ,wajah yang simetris perpaduan bibir ranum dengan bulu mata yang lenting dan hidung yang mancung membuat nya samakin tertarik dalam lamunan untuk menatap wajah gadis itu .

"Cantik"puji seseorang itu membuat mala tersentak lalu memalingkan wajahnya pada seseorang yang kini tengan duduk di sampingnya .

Mata mereka bertemu dan saling mengunci mala yang tersadar membuang arah pandangannya ke sembarang arah .

"Lo ngapain disini"tanya mala pada seseorang itu .

"Gua gak sengaja lewat di sini terus ngeliat lo jadi gua samperin"ujar gara pada mala .

"Bohong lo pasti nguntitin gua kan ngaku lo"tanya mala dengan menunjuk ke arah wajah gara .

"Dihh siapa juga yang mau nguntitin lo, rumah gua daerah sini dan ini juga tempat umum jadi bebas dong mau gua ke sini kek. atau gak itu urusan guaa"jawab gara membuat mala menganga .

"Lo ternyata ngesselin juga yaa jadi orang"ujar mala sembari membereskan buku buku nya dan memasukinya ke dalam tasnya .

"Mau kemana lo"tanya gara pada mala namun gadis itu enggan menjawabnya .
Mala lebih memilih diam sungguh moodnya sudah benar benar dia buat hancur oleh laki laki itu .

Gadis itu beranjak pergi meninggalkan gara sendiri di sana .tanpa mereka sadari interaksi mala dengan laki laki itu tak luput dari penglihatan rakha .Entahlah melihat mereka seperti ini membuat dirinya sedikit tak suka tapi dia bisa apa?komitmen yang mereka lakukan adalah pilihannya.

Untuk soal jawaban rakha sudah mendapatkannya beberapa hari yang lalu tapi di mimpi itu wajah gadisnya belum begitu sempurna .rakha yakin jika gadis dalam mimpinya adalah mala gadis yang menyukainya secara diam tapi dirinya belum ada keberania untuk memberitahukannya langsung karna wajah seseorang di dalam mimpinya yang belum begitu sangat jelas .

Pernikahan bukanlah bahan permainan, hubungan yang sakral dan suci harus benar benar dibuat dengan keputusan yang matang selain karna agama ini juga prihal untuk memantaskan diri untuk menjadi seorang imam dan kepala rumah tangga .

"Tunggu aku mala aku masih mengistkharah kan kamu, sebenarnya aku yakin jika di mimpi itu adalah kamu tapi aku ingin meyakinkannya kembali . untuk perasaan aku bisa memberi tahukan kamu setelah kita sudah di sebuah ikatan yang suci, aku ingin sekali berpacaran setelah nikah dan gadis itu adalah kamu"gumam rakha lalu beranjak pergi dari sana .

Mala menaiki motor vespa nya setelah memakai helm di kepalanya .Berjalannya motor itu dengan kecepatan rata rata hanya butuh waktu beberapa menit akhirnya mala telah sampai di kediamannya memasukinya pekarangan rumah minimalisnya .

DiaryBasmalah | TerbitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang