Tiba sudah hari yang di tunggu-tunggu ini, moment lebaran idul fitri seperti ini yang hanya bisa di rasakan satu kali dalam setahunnya. Semua bermaaf-maaf an dengan hati yang bersih, mengunjungi makam-makam ayah, ibu dan saudara untuk menghadiahinya sebuah doa.
Setelah via selesai bermaaf -maaf an dengan semua keluarganya via tak lupa mengirimi pesan untuk prianya.
Yugo❤️ Last seen 08:50
Sayang, minal aidzin walfaidzin ya. Maaf aku banyak salahnya selama sm kamu 09:39
Sudah mengirimi pesan untuk yugo kini via hanya menunggu balasan dari pria itu, tapi tak lama ponselnya berbunyi, ada telpon dari yugo. Pria itu tak membalas pesannya, malah ia langsung mem video call gadis itu.
Senang sekali rasanya walaupun hanya lewat video call, yugo menyempatkan waktunya untuk mem video call gadisnya itu. Mereka berbincang lumayan lama hampir tak ingat waktu sepertinya. Tapi karena batrai ponsel milik via mau lowbet akhirnya via meminta izin untuk menutup telponnya itu pada yugo.
Malam ini adalah malam perjalanan via dan teman temannya untuk berlibur di pantai sawarna.
Jam menunjukan pukul 20:01 yugo dan teman-temannya baru saja tiba di halaman rumah via, dengan barang bawaan yang sangat rempong.
" assalamualaikum " ucap yugo dan teman-temannya.
Langsung di sambut hangat oleh orang tua via "Waalaikum salam" kata orang tua via dengan senyuman yang mengembang.
" hei tanteee" ucap sehril dan adindah sangat bersemangat
Lalu mereka ber cipika cipiki manis, lalu tiba tiba adindah mengenalkan sosok yugo pada mamah via sambil bercanda.
"Ini loh tante orangnya" kata adindah dengan menunjuk yugo.
Mamah via hanya tersenyum sambil melihatnya, dan via yang juga ikut salting di buatnya. Bagaimana perasaan yugo? Sepertinya pria itu juga malah jadi cengar cengir dalam hatinya.
Lalu mereka berpamitan untuk langsung berangkat lagi ke pantai sawarna, 3 motor sudah melaju dan meninggalkan halaman rumah via. Sangat asyikk selama di perjalanan walaupun sesekali kejadian aneh tak terduga bermunculan.
Tapi moment perjalanan ke pantai sawarna akan menjadi cerita untuk masing- masing nantinya, entah dia akan ceritakan pada anak nya kelak atau mereka simpan sebagai kenangan.
Waktu menunjukan pukul 02:56
Mereka baru saja tiba di halaman penginapan sawarna, perjalanan yang cukup panjang bagi pemula, tadi pun sempat hujan jadi berhenti terlebih dahulu.
Remuk semua rasanya badan mereka, akhirnya mereka memutuskan untuk beristirahat.
06:05
Yugo dan sehril sudah bangun lebih dulu, mereka membangunkan teman-temannya yang masih hibernasi di atas kasur itu.
Yugo menjahili via yang masih tertidur dengan menggelitik kakinya, lalu sesekali pria itu menarik kakinya. " eh bangun, mau tidur apa mau liburan" kata yugo sambil terus menggelitik.
Via hanya menggeram dan mengubah posisi tidurnya, tapi yugo tak patah semangat, ia tetap menjahili gadis itu, sampai akhirnya yugo kesal sendiri dan ia pergi bersama sehril membeli sarapan untuk dia, via dan teman temanya.
Setelah kepergian yugo dan sehril, via dan adindah baru saja terbangun, dan mereka berdua membersihkan dirinya di kamar mandi, mengenakan pakaian yang lucu untuk berangkat ke bibir pantai:
Tibalan sehril dan yugo membawa sebuah nasi untuk sarapan pagi ini. Setelah semuanya sarapan mereka lalu langsung pergi ke bibir pantai. Berjalan beriringan dan Yugo langsung menggandeng tangan kecil via.
Kini mereka sedang memesan air kelapa di sebuah warung, menikmati air kelapa, angin sepoi-sepoi dan deburan ombak yang sangat kencang.
" gaya- gaya " kata andra yang memotokan via dan yugo
Cekrekk
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kurang lebih seperti itu foto yang di fotokan oleh andra. Ada nilai lah...
Lalu mereka ber enam beranjak dan semakin mendekat pada deburan ombak itu, karena rasanya sedari tadi deburan ombak itu memanggil untuk di hampiri.
Mereka asyik berfoto - foto membuat sebuah kenangan. Via pun meminta tolong pada adindah untuk memotokan dirinya dan yugo.
"Adindah tolong dong fotoin sama yugo hehe" ucap via.
Dengan senang hati adindah memotokan temannya itu
Cekrekk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebuah foto candid membelakangi kamera
" wah lucuuuu" ucap via
Adindah tersenyum dan menawarinya mau di foto lagi atau tidak. Via mengganggukan kepalanya. Dan banyak sekali potret- potret lainnya yang di fotokan oleh adindah.
Ini akan menjadi momen yang sangat indah untuk via, yugo, sehril, adindah, andra dan angga.
