Rewrite The Stars (END)

Part 08 - Can't Fight This Feeling

☆ REWRITE THE STARS ☆

Heeshin duduk di salah satu kursi di lobi penginapan sementara Seon Bok berjalan mondar-mandir di depan penginapan dengan raut wajah khawatir. Hari sudah beranjak tengah malam namun Lee Yoon belum juga kembali.

Seon Bok biasanya tidak terlalu khawatir jika Yoon menghilang begitu saja tanpa memberikan kabar apapun, bahkan jika itu berlangsung selama beberapa hari, karena biasanya itu berhubungan dengan pasukan kemerdekaan.

Tetapi hari ini, Yoon pergi dengan membawa kekacauan dalam pikirannya yang menyangkut urusan pribadi. Dan berdasarkan pengalaman hidupnya, Seon Bok tahu seseorang bisa bersikap ceroboh jika itu menyangkut hal yang bersifat pribadi.

Suara derap langkah kuda berhenti di depan penginapan. Heeshin melihat dari jendela dan mendapati beberapa sosok yang tidak asing baginya. Mereka turun dari kuda dan menghampiri Seon Bok. Mereka bicara sebentar sebelum kemudian masuk ke penginapan.

"Nam Heeshin."

Heeshin mengangkat wajahnya, "Eon Nyeon."

Eon Nyeon mendengus pelan, "kau masih kasar dan tidak ramah. Sama seperti dulu."

"Apa yang kau inginkan dariku?" tanya Heeshin tanpa memedulikan ucapan Eon Nyeon.

"Seharusnya tadi sore Lee Yoon sudah kembali ke desa bersama delegasi yang harus dilindungi. Kau tahu dimana dia?" tanya Eon Nyeon.

Heeshin menggelengkan kepalanya.

"Seon Bok bilang kalian bicara berdua sebelum dia pergi!" bentak Eon Nyeon.

"Pembicaraan kami tidak ada urusannya denganmu!"

"Kau benar-benar, Nam Heeshin! Untuk apa kau kembali ke Gando setelah membuat kekacauan dalam hidupnya selama dua tahun ini?"

Heeshin yang semula tenang, seketika beranjak dari tempat duduknya dan berdiri menghadap Eon Nyeon dengan tatapan mata menyalang tajam.

"Apa? Kau mau menyangkal?"

"Kau bisa marah dan membenciku sepuasmu tapi aku tidak punya kepentingan menjelaskan apapun padamu atau pada siapapun," kata Heeshin dengan tenang.

"Dua tahun yang lalu dia bersikap bodoh dan ceroboh karenamu, kuharap kau tidak menyebabkan hal yang sama padanya sekarang," tanggap Eon Nyeon.

Heeshin tidak menanggapi perkataan Eon Nyeon karena ia melihat Lee Yoon masuk ke penginapan dengan raut wajah datar tanpa ekspresi.

"Eon Nyeoni, cukup!"

Eon Nyeon berbalik dan menatap Lee Yoon dengan lega, "Ya, Lee Yoon!"

Lee Yoon mendekati Eon Nyeon dan mengusap lembut bahunya, "maaf membuatmu dan yang lain khawatir," ujarnya sambil mengarahkan pandangannya pada Seon Bok serta Geumsu dan Kim San Gun yang datang menemani Eon Nyeon.

"Aku akan menginap disini untuk beberapa waktu. Sebaiknya kau dan yang lain menginap disini juga, kembalilah ke desa besok pagi."

Setelah mengatakan hal itu, Lee Yoon menghampiri Heeshin dan berkata, "ada beberapa hal yang belum kita bicarakan."

Heeshin menatap Yoon gugup, "ya."

Lee Yoon meraih tangan Heeshin dan menarik wanita itu ke lantai dua penginapan, meninggalkan empat orang lain di lobi itu dalam kecanggungan.

☆☆☆

Sementara Lee Yoon meraih tangan Heeshin dan menariknya pergi ke lantai dua penginapan, Eon Nyeon melihat pemandangan itu dengan getir. Matanya mengikuti pergerakan Yoon dan Heeshin hingga keduanya menghilang dari pandangannya.