Konnichiha minnasannnnn
Selamat membacaMew pulang sekitar setengah sembilan malam,seperti pembicaraan mereka tadi pagi,Mew sudah mengusahakan dia tidak akan pulang lewat dari jam lemburnya.beruntung tadi pertemuan nya bisa selesai lebih cepat.selama di perjalanan pulang pikiran Mew tidak tenang.
Saat memasuki rumah Mew melihat Gulf yang tertidur di sofa ruang tamu.Mew sedikit menghela nafas,salahnya tidak mengabari Gulf lebih dulu agar tidak perlu menunggunya.
Dia sedikit mengelus wajah mulus Gulf,terpaku memandangi wajah indah submisif nya itu.terlihat sedikit raut tidak nyaman dengan posisi tidurnya,tapi wajah indahnya mampu menahan Mew untuk tidak berpaling.
Kini pikiran Mew melalang buana entah kemana,posisi Gulf saat ini mampu menaikan nafsu birahinya.
Mew menepis pikiran itu,tidak! Kini Gulf sedang hamil,dia tidak mau mengambil resiko nantinya.
Karena pergerakan yang dilakukan Mew Gulf terusik dan mulai membuka matanya.
"Eunggg,,,,mas baru pulang?" Tanya Gulf sambil melihat ke arah jam.
"Iya,kenapa tidur di sini?" Tanya Mew.
"Aku nunggu mas pulang" Jawab Gulf.
"Kan bisa nunggunya di kamar saja,tertidur dengan posisi seperti ini tidak baik untuk kamu dan ade Gulf" Ucap Mew.
"Tadi niatnya nunggu mas,tapi malah ketiduran,maaf" Ucap Gulf.
"Mas yang minta maaf,mas lupa ngabarin kamu,dan pulang terlalu malam,maaf ya," Ucap Mew.
"Dan lain kali tidak usah nunggu mas,kalau kamu ngantuk tidur duluan saja,jangan seperti ini lagi" Ucap Mew.
"Aku maunya nunggu mas pulang" Ucap Gulf dengan wajah memelasnya.
"Iya,yasudah kalau mau nunggu mas di kamar aja,lebih nyaman buat kalian" Akhiri Mew dia sudah tidak tahan melihat wajah Gulf sekarang ini.
"Mmm,mas kenapa?" Tanya Gulf.
"Tidak,tidak apa apa" Ucap Mew kikuk lalu melihat ke arah lain.
Saat gulf akan membenarkan posisi duduknya,tidak sengaja dia menyenggol sesuatu yang berada dibawah Mew.
Gulf kaget,Mew pun juga lebih laget lagi.
"Mas,,," Ucap Gulf dengan ekspresi yg tidak bisa di jelaskan.
Sekarang keadaan mereka menjadi canggung.
"Mas lagi pengen?" Tanya gulf dengan suara yang pelan.
"Engga,gapapa,sudah ayo ke kamar,mas bantu" Ucap Mew.
Mereka pun beranjak ke kamar mereka,dan Gulf masih memperhatikan wajah Mew.
Saat sudah sampai di kamar,Gulf yang duduk di pinggir ranjang,dan Mew yang akan melangkahkan kakinya ke kamar mandi di hentikan oleh suara Gulf.
"Mas,,,"panggil Gulf.
Mew berbalik melihat ke arah Gulf.
"Mas lagi pengen ya?" Tanya Gulf lagi.
"Engga Gulf udah lah mas mau mandi" Ucap Mew.
Saat mew akan melangkahkan kakinya ke kamar mandi,tangis Gulf menghentikan langkahnya.Mew panik lalu mendekat ke arah Gulf.
"Hey kenapa?" Tanya Mew.
"Mas,pengen tapi kenapa ga mau bilang ke aku,mas ga suka ya berhubungan badan denganku,apa karna sekarnag perutku sudah besar,jadinya jelek,makanya mas ga mau nuntasin nafsu mas dengan aku" Ucap Gulf.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Sepasang Hati }{ MewGulf
Short Storyada kalanya rasa sakit itu datang disaat kita sudah mulai merasakan kebahagiaan... kebahagian,kesedihan,luka hati yang silih berganti Gulf rasakan. keadaan yang membuat kita meragukan segala hal yg telah kita lalui. mungkin itu juga yang saat ini Gu...