Hari yang Menyebalkan

20 2 0
                                    

"Bagaimana? Sudah berfungsi kembali?" tanya Ayna memeriksa keadaan saudari kembarnya yang masih sibuk mengotak-atik beberapa komponen laptop yang ia bongkar beberapa jam yang lalu.

Gadis tengah itu tiba-tiba saja berhenti dan meletakkan perkakasnya di samping komponen-komponen laptop.

"Sudah cukup. Kalau aku teruskan lagi aku bisa-bisa gila." Kata Athena.

"Kau menyerah?"

"Aku? Menyerah? Yang benar saja!! Tidak ada kata menyerah dalam kamusku. Tapi laptop-laptop ini sudah hancur total dan menjadi rongsokan tak berguna."

"Fiks, sudah tidak ada lagi yang bisa kita lakukan. Argh, sial!! Kalau begini rencanaku bisa gagal total tanpa hasil!!"

Athena lalu menyingkirkan barang-barang yang memenuhi tempat di mejanya masuk kedalam tempat sampah.

"Orang-orang mu sudah menemukan si brengsek yang sudah membatalkan pesanan itu?" Tanya Athena.

"Belum, tapi mereka menemukan keterangan jika si pembatal pesanan itu diganti menjadi kak Mahiro."

"Wah, hebat!!! Si brengsek itu benar-benar sangat hebat memanipulasi data sampai-sampai aku ingin segera melihat darah bercucuran keluar dari tubuhnya."

Drrt drrt

Ayna yang berjalan menuju sofa hendak membaringkan diri harus membatalkannya karena panggilan di ponselnya yang berada di atas meja.

"Halo, kak?"

"Ayna, bisa kau kesini sekarang? Kakak memerlukan bantuanmu."

"Sekarang? Dimana?"

"Perusahaan utama Papa, jangan lupa ajak Athena kesini juga."

"Baiklah."

Tuut tuut

"Aku punya firasat buruk untuk hari ini." Kata Athena sembari menatap datar Ayna yang baru selesai menerima telepon dan hendak keluar ruangan.

"Dan firasatmu itu benar. Ada masalah di perusahaan utama, kita diminta kesana sekarang." Ujar Ayna sembari melangkah keluar.

Athena menyusul setelah mengambil kunci motor dan jaket kulit biru semi hitamnya kesayangannya.

.

5 Siblings

.

"Ayna? Athena? Kalian berdua mau kemana?" Tanya Mama ketika tak sengaja melihat kedua anak kembarnya yang berjalan masuk kedalam dapur.

"Ma, aku dan Athena ke perusahaan Papa dulu. Kata kak Mahiro ada sedikit masalah disana." Ujar Ayna sedikit pamit.

"Kebetulan Mama baru selesai memanggang lasagna. Kalian bawa sekalian untuk kakakmu dan makanlah bersama disana. Tunggu, Mama siapkan dulu tempatnya."

"Aku bantu." Ayna lalu melangkah mendekat.

"Ayna, aku pergi duluan. Sepertinya kakak lebih memerlukan bantuanku." Pamit Athena sambil berlalu.

"Oke."

.

5 Siblings

.

Mobil berjenis lamborgini yang dicat ungu amethyst baru saja terparkir. Sang pengemudi keluar dari mobil dan melangkah masuk kedalam gedung.

"Apa yang terjadi, kak?" Tanya Ayna ketika sudah sampai di ruangan Papa, dimana Mahiro dan Athena berada.

"Seseorang berusaha membobol system keamanan perusahaan. Kemungkinan orang itu ingin mencuri atau melakukan sesuatu pada data perusahaan. Tapi untungnya Athena bisa mengatasinya sebelum semua menjadi sangat kacau." Jawab Mahiro akhirnya bisa bernapas lega.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

5 Siblings: the last hopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang