46. Sharing

1.8K 105 26
                                    












Ares POV.
















Flashback.





Aku bertemu lagi dengan tuan hitosi malam ini untuk membahas bisnis berikutnya, dan ia memesan beberapa botol minuman keras, aku yang awalnya hanya menghargai lama kelamaan terbawa suasana hingga aku mulai kehilangan kesadaranku, aku cukup mabuk tapi aku masih berusaha mengontrol diriku, hingga aku keluar Bar lalu masuk kedalam mobil yang sudah di tunggu oleh Kenzo, aku meminta kenzo untuk kembali ke Hotelku, Kenzo memapahku hingga aku masuk kedalam kamarku, samar-samar aku melihat ada seorang wanita cantik di hadapanku dengan wajah yang terlihat khawatir.




" Saya minta tolong jaga Bos Ares karena dia sedikit mabuk, saya harus segera pergi" Ucapan Kenzo masih terdengar di telingaku.

" Baik tuan" Jawab seorang wanita yang di ajak bicara oleh Kenzo.

" Give me some water" Ucapku padanya meminta air putih.

" Ini Tuan" Ucapnya lalu memberikan aku segelas Air, akupun duduk di kasur kemudian menerima gelas yang ia sodorkan.




Aku pun meneguk air dan menandaskannya, aku menatap dengan tatapan sayu kepada wanita yang saat ini bersamaku, dia sangat cantik untuk menjadi ukuran seorang wanita penghibur, aku menatap dalam manik matanya, tubuhku terasa panas saat ini, keringatku mengucur, nafasku tersengal, ada hal menggelitik di area bawah tubuhku.


" Tuan gapapa?" Tanyanya yang kini sedang duduk di sebelahku lalu memperhatikan kondisiku.

" saya gapapa" Jawabku pada wanita di depanku ini.

" Masih pusing banget ya?" Tanyanya akupun mengangguk kemudian aku merebahkan lagi tubuhku di kasur.

" Sini biar saya pijitin" Ucapnya lagi kemudian ia bergerak dari tempatnya dan memegang Area kepalaku.




Aku pun hanya diam sambil memejamkan mataku, area kepalaku sangat sakit, terlalu banyak minum membuat kepalaku terasa berputar, aku menikmati pijitan tangannya hingga saat aku membuka mata rasanya waktu berhenti, aku melihat wanita ini berada di atasku, kami bertatapan dengan jarak hanya sejengkal aku tak bisa mengalihkan pandanganku darinya, shit ada apa dengan diriku ini.



Hingga entah siapa yang memulai, aku merasakan benda kenyal menyapa bibirku, aku hanya diam saat wanita ini mencium bibirku, sampai aku merasakan bibirku digigit dan aku membuka bibirku, ia mendesakan lidahnya masuk, entah lah tubuhku sudah terlalu panas efek alkohol tadi, akupun membalas ciumannya, ia makin mendesak lalu membuka kancing kemejaku.




Akupun tak mau kalah membuka kancing kemeja putih oversize yang ia pakai, lalu ku buka hingga aku melihatnya hanya berbalut bra dan underwear hitamnya, aku membalikan tubuhnya hingga saat ini berada di bawah kungkungan ku, kami kembali memanggut bibir, tangannya meraih gesper celanaku lalu membukanya, kancing dan resleting celanaku juga di buka olehnya, hingga perlahan aku merasa tangannya melesat masuk kedalam celanaku


Malam panas yang aku lakukan bersama Natasya malam ini membuatku lupa atas segalanya, hingga aku terlelap dalam tidurku karena lelah, beberapa jam berlalu matahari panas sudah menyengat masuk kedalam kamarku, hingga membuatku terbangun dari tidurku, aku mengerjapkan beberapakali mataku untuk menyesuaikan cahaya, aku mengedarkan pandanganku lalu aku baru ngeh ada wanita yang tidur memeluk tubuhku

Love In The Dark (GxG 21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang