Ares POV.
Matahari yang cerah membuat mataku terbuka karena sinarnya menusuk langsung ke arah mataku, aku yang kelelahan karena habis begadang semalaman, ya bagaimana tidak, anakku yang saat ini sudah menginjak usia delapan bulan suka terbangun malam-malam dan mengajak bermain, hingga membuatku harus bergadang semalaman menjaganya, jujur terkadang aku lelah tapi untungnya aku bisa tidur di kantor dan menyerahkan beberapa pekerjaanku kepada Bara.
“ Sayang udah bangun? maaf ya semalem harus begadang lagi jagain Valerie” Ucap Istriku tercinta ketika masuk kedalam kamar kami dan menggendong putri kecil ku ini.
“ Gapapa kok sayang, aku tau kamu juga cape dari pagi jagain Valerie” Jawabku tersenyum melihat istriku yang makin hari makin terlihat cantik.
Nadine tak membiarkan tubuhnya berubah sedikitpun, setelah lahiran ia kembali olahraga dan perawatan setiap minggunya agar tubuh dan wajah cantiknya tetap terawat, ini yang aku suka darinya, ia selalu membuat dirinya selalu tampak sempurna di mataku, saat ini ia sudah resign dari kantornya, dan fokus merawat putri kecil kami, aku bersyukur mempunyai istri sepertinya, Nadine menjadi ibu dan istri yang baik untukku dan Valerie, perhatian serta kasih sayangnya membuatku selalu jatuh cinta padanya.
“ Kok bengong sayang?” Tanyanya saat sudah duduk di sebelahku lalu meletakan Valerie untuk duduk di kasur.
“ Gapapa aku happy aja ngeliat kamu, ngeliat Valerie, hidupku berwarna banget sekarang, bener kata Ale, aku cari uang tau tujuannya buat siapa, buat apa, aku cape sama kerjaan pulang ngeliat kamu yang cantik jelita ngeliat Valerie yang sehat dan makin gede bikin aku happy lagi, aku cape di luar ada hasilnya untuk keluarga kecil kita” Ucapku tersenyum Pada Nadine.
“ Terima kasih sayang, aku lebih happy, hidup aku lebih berwarna, gak cuma abu-abu dan hitam seperti dulu, gak cuma gelap, aku bahagia banget sekarang, jadi istri kamu jadi ibunya Valerie, aku sempet takut dan ragu untuk nikah sayang, ngeliat ibu, ngeliat dulu temen-temen aku, tapi saat ini aku gak ragu sama sekali, ternyata kehidupan pernikahan aku sangat membahagiakan, di kasih pasangan yang baik, pengertian, sabar, sayang anak istri, aku happy banget, jangan pernah berubah ya sayang?” ucap Nadine mengelus lembut rahangku, akupun mengangguk tersenyum.
“ Iyaaa sayangku gak akan kok, I love you Dine so much” Ucapku mengelus pipi istriku ini.
“ I love you more” Jawabnya lalu mengecup bibirku lembut.
---------------------*---------------
Setelah selesai mandi dan sarapan aku berpamitan pada Nadine untuk pergi ke kantor, tak banyak kerjaan yang ku kerjakan hari ini hanya beberapa berkas yang harus aku chek, tak ada meeting juga, jadi aku hanya diam di ruanganku sambil mengecek beberapa berkas, hingga tak lama pintu ruanganku di buka dan menampilkan wanita cantik yang berjalan anggun ke arahku, aku pun tersenyum padanya.
“ Kok kesini gak ngomong sama aku dulu?” Tanyaku lembut padanya.
“ Gapapa surprise aja, aku kan jarang ke kantor kamu” Jawabnya yang kemudian duduk di sofa ruang kerjaku.
“ Kamu udah makan siang tadi?” Tanyaku pada wanita ini sambil aku ikut duduk di sebelahnya.
“ Udah kok tadi, kamu sendiri udah makan siang belum, hmmm....?” Tanyanya lembut sambil mengelus pipiku.
“ Udah....” Jawabku tersenyum padanya.
“ Kamu makin hari makin ganteng aja si Res heran aku, semakin tua semakin jadi, makin berkarisma, dan semakin menggoda, heran aku tuh sama kamu” Ucap wanita ini sambil meraba pundak dan leherku.
![](https://img.wattpad.com/cover/355275354-288-k746657.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In The Dark (GxG 21+)
Roman d'amour(21+) GXG futa Mungkin jika mau mengerti cerita ini baca cerita I can't believe i'm loving you dulu ya guys Mengisahkan cinta yang berbeda latar belakang, cukup sulit di mengerti dan rumit. " Aku hanya ingin memberi tahumu bahwa dunia tidak hanya ge...