BAB 9

47 5 0
                                    

"Cakra.Nini mana tumben gak bareng?" Tanya Sky yang melihat Cakra datang sendiri.

"maybe on the road" Jawab Cakra santai sambil jalan dan diikuti oleh Sky dan Raka.

"Kok mungkin" 

"Tadi Nini suruh gue duluan" Jawab Cakra dan spontan Sky membalikan badannya Cakra.Saat ini mereka tengah berhadap-hadapan.

"Sky" Tukas Cakra kaget.

"Udah dong, gak usah bertengkar di sini.Ayo" Kali ini Raka menghentikan mereka, karena dari tadi dihanya menyaksikan percakapan mereka.Raka membawa mereka untuk pergi dari sana, menjahui kerumunan siswa-siswi.

"Kak Cakra sama kak Sky bertengkar pasti gara-gara anak baru itu" Tukas siswa yang lalu lalang.

"Hooh, harus di kasih pelajaran biar ngerti" tukas yang lainnya.



"Sekarang Sky telphone Nini, mungkin dia lagi dijalan" Kata Raka ketika mereka sampai di ruang osis.

Sky mengambil handphone yang berada di dalam saku celanannya, dan mencari sesuatu lalu memencet dan menyalakan spiker hpnya.

"Hallo" Terdengar suara serak di seberang sana, membuat Sky dan lainnya sedikit kaget.

"lo siapa? adek gue dimana?" Kali ini Cakra membuka suara.

"Tenang aja adek lo aman sama gue" katanya tersenyum, tentu saja Cakra tidak tau kan lewat telphone.

"lo siapa?" tanya Sky sekali lagi membuat orang yang berada di seberang sana terdiam sebentar.

"Gue draxio astradivarius, udah kenal belum?" jawabnya sambil tertawa kecil.

"Brengsek, mana adek gue? kembaliin dra" kata Cakra sedikit emosi.

"Eitshhh... jangan salah Cak, adek lo juga ade gue"  katanya , "kalau lu mau ambil aja sendiri, gue tunggu di rumah yang terakhir kali lo turunin Nini" lanjutnya.





Nini Dan NanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang