Bagaimana jadinya jika kalian bangun di pagi hari dan mendapati bahwa diri kalian bukan manusia lagi,hal ini lah kini yang dialami oleh gadis cantik berumur 19 tahun yang bernama varrina albram.
tak sampai disitu kini ia dibuat kembali tercengan ket...
Cerita ini murni hasil karangan sendiri mohon maaf bila ada kesamaan dalam tema,alur,dan tokoh dalam cerita ini⚠⚠
Dengan amarah yang sudah memuncak ia berjalan mendekat ke arah fastor.warna matanya telah berubah menjadi merah darah serta tumbuh kuku kuku yang panjang diseluruh jarinya.
Dengan sekali gerakan ia berhasil mencakar pungung pria paruh baya itu,membuatnya menejerit kesakitan dan melepaskan genggamanya pada leher zendar.
Baru saja ia ingin kembali mencakar fastor tiba tiba saja ada yang menarik tubuhnya dari belakang.rupanya itu adalah albert kaki tangan dari fastor.
"urus dia untuku"ucap fastor sambil menahan sakit di pungungnya.
Ia lalu berjalan mendekati zendar dan menendang tubuhnya hingga ia terpental cukup jauh.melihat itu varrina segera akan menolong zendar,namun tiba tiba saja albert berdiri di hadapanya untuk menghadang.
"anda mau kemana queen,lawan kau adalah aku"ujarnya.
"oh yah,baiklah jika itu mau mu"sarkas varrina sambil menyungingkan sebuah senyuman yang menyeramkan.
Zendar bangkit berusaha menahan sakit di seluruh tubuhnya,dan kembali bertukar tubuh dengan qei lalu mulai menyerang fastor.
"ternyata kau kuat juga ya"ucap fastor dengan tatapan meremehkan.
"enyahlah kau wahai iblis"sarkas zendar lalu kembali menerkam tubuh laki laki itu,ia lalu menggigit bahu hingga ke leher fastor membuat laki laki itu meraung kesakitan,disaat ia ingin menancapkan kukunya kearah dada pria itu,fastor terlebih dahulu memukulnya membuat kembali terpental hingga tubuhnya menubruk pohon besar dan memuntah kan banyak darah.
"ZENDAR"pekik varrina,melihat itu dengan cepat fastor tersenyum kemudian mendekati tubuh zendar lalu mencekiknya kembali.
Amarah varrina tak terbendung lagi lalu dengan sekali tebasan tubuh albert terbelah menjadi dua hingga darah pria itu menyiprat ke gaun yang ia kenakan.
Ia memejamkan mata membiarkan seluruh kekuatan yang ia punya menguasai tubuhnya.sedekit kemudian ia membuka mata,kini warna matanya telah berubah kembali menjadi hijau dan merah,ia menggabungkan kekuatan fairy dan demon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(bayangin aja klo matanya merah sama ijo ya:))
"t-tidak mungkin"ujar fastor dengan kedua mata membelalak.
Fastor terkejut melihat perubahan varrina bagaimana mungkin manusia biasa sepertinya bisa memiliki dua kekuatan sekaligus,itu terlihat sangat mustahil membuat ia bertanya-tanya siapa gadis yang tengah berhadapan denganya.
dengan kekuatan fairy yang ia punya,ia menarik beberapa pohon besar yang ada disana,hingga akar akar mereka tercabut.lalu mengarahkanya ke arah fastor.
Dengan cepat fastor berusaha menghindari pohon-pohon itu,namun satu dari beberapa pohon itu mengenainya,dan tepat pada saat itu juga tubuhnya terlempar cukup jauh hingga ia memuntah kan banyak darah.
Tak berselang lama para bangsa fairy dan vampir berdatang,membuat fastor panik ia lalu melihat sekeliling banyak dari prajuritnya yang telah tumbang.
Dengan segera ia mengisyaratkan pasukanya yang tersisah untuk mundur.dengan di bantu beberapa anak buahnya fastor berhasil melarikan diri.
Melihat itu varrina berinisiatif ingin mengejar,namun ia dicegah oleh zendar dan menyuruhnya untuk membiarkan ia pergi.
Dan dari situ lah varrina berjanji akan melenyapkan fastor dan seluruh bangsa demon dengan tanganya sendiri.
Zendar dibuat tertawa oleh tingkah sang mate,entah apa yang lucu namun ia tertawa terbahak bahak membuat semburan merah muncul di kedua pipi varrina.
Dengan terbirit birit varrina berlari dari sana karena merasa malu.dan zendar hanya mampu menggeleng gelengkan kepala sambil tersenyum.
Sedetik kemudian senyumanya pudar ketika matanya menangkap sesosok bayangan yang tak asing dan ia pun mendekati bayangan itu.
"kau sudah lihat sendiri bukan"ujar orang itu.
"yah,lalu bagaimana langkah kita selanjutnya"tanya zendar.
"kita lihat saja bagaimana pergerakanya"ujar orang itu kembali.
