Chapter 23

21.2K 1.1K 4
                                    

Maaf ya baru next

******
Hari ini Prilly, Ali, Mila, Kevin, Kirun, Ule, dan Marsha Pergi ke puncak.

menggunakan mobil Bmw putih yang ditumpangi mila, kevin.

mobil jeep wrangler FN hitam ditumpangi oleh kirun yang mengendarai, mila disamping kirun, dan prilly duduk dibelakang.

Dan mobil sport biru yang ditumpangi Ali, dan marsha.

Setiap jalan yang mereka lewati dipenuhi pemandangan yang sangat indah dan elok, hingga mereka terkagum kagum, tapi tidak dengan prilly.

sesampainya di vila Ali yang terlihat sederhana ditengah perkebunan teh, Vila yang bangunannya khas sunda dan terdapat taman kecil didepannya membuat bangunan tersebut menjadi indah.

dan tak lama datanglah sepasang suami istri paruh baya dengan senyum ramah, sang istri bernama bu Erni dan sang suami bernama pak ujang setelah memperkenalkan diri,suami istri tersebut memberikan kunci vila kepada Ali, dan suami istri itu pamit untuk pulang.

setelah pak ujang dan bu erni pamit, mereka ber7 masuk kedalam vila.

"kamar 1: prilly dan mila
Kamar 2: Ule dan marsha
kamar 3 : gue, kirun, dan kevin." ucap ali

"boleh ghk gue sekamar sama prilly dan mila" ucap Ule

"ghk boleh le, soalnya kamar yang ditempatin mila dan prilly cuma untuk berdua jadi lo sama marsha aja" ucap ali, dan langsung pergi bersama kirun dan kevin

"terima nasip le, hahaha" bisik mila, dan langsung pergi bersama prilly

"ahh mila lo mah jahat bukannya bantuin gue, malah ngetawain" teriak ule

***

siang hari nya mereka ber7 berjalan jalan menelusuri perkebunan, diantara ketujuhnya yang terlihat begitu antusias adalah marsha.

hinga akhirnya mereka sampai dipuncak tertinggi perkebunan,, terlihat dibawah ada rumah rumah warga , kebun, dan juga jalan raya.

"aaaaa... ini indah banget" teriak marsha

"berisik banget si lo, kaya belom pernah kesini aja" batin prilly

"pemandangan disini keren banget ya prill mil, walaupun siang hari, tapi tetep sejuk dan gak panas" ucap Ule

"bener banget Le, ini indah banget" ucap mila, lalu menyandarkan kepalanya dibahu kevin

"aku pengen deh kalo nanti nikah, mau punya rumah disini" ucap marsha, memeluk pinggang ali

"nanti kalo kita berdua nikah, aku bakal bangun rumah disini, untuk kita dan anak anak kita" ucap ali, dan mencium kening marsha, dan itu membuat prilly cemburu.

"kalo mau mesra² an liat tempat donk" batin prilly

"eh gue balik duluan ya" ucap prilly

"lo mau ngapain balik duluan" tanya ali

"perut gue sakit" ucap prilly, lalu meninggalkan mereka ber6

mereka berenam menikmati cuaca indah diwaktu petang sambil mengobrol dan bercanda.

***
prilly terus berjalan menuju vila ali ditengah perjalanan prilly bertemu dengan Buerni

"eh non prilly, abis dari mana" ucap bu erni

"abis dari bukit kebun teh bu" ucap prilly

"yang lain pada kemana" tanya bu erni

"yang lain masih ada disana" ucap prilly

"ko non prilly udah pulang duluan, knapa ghk bareng sama yang lain" ucap bu erna

"prilly males bu disana, prilly dicuekin semuanya pada asik sama dunianya masing masing, dari pada jadi nyamuk ,lebih baik pulang " ucap prilly

"oh ia ibu mau kemana" ucap prilly lagi

"ibu mau kepanti asuhan" ucap bu erni

"boleh saya ikut" ucap prilly

"silahkan" ucap bu erni

dan mereka berdua pun menuju panti asuhan.






Lelah [Aliando-Prilly]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang