S1 - (SUDAH SELESAI-TAMAT)
S2 - (SELESAI, 12/01/24)
NIGHT HAS COME x MALE READER!
Bagaimana jadinya jika liburan yang mereka kira akan menjadi sangat menyenangkan ternyata malah sebaliknya?
"Kau mafia nya, kan!?"
Mereka saling menuduh satu sama l...
— Chapter Bagian Tujuh'Belas. Sesuai dugaan, mereka bersyukur.
WARNING! Banyak adegan yang di ganti, jadi tidak sama dengan Drama/dialog aslinya. Male Reader/OC Name :: Ahn Seojun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bel berbunyi, membangunkan mereka dari tidur mereka.
HyunHo terbangun dari tidurnya, ia mengerjap pelan. Dia menyadari sesuatu. HyunHo berdiri dari tidurnya dan berlari menuju suatu ruangan.
"Seo .. Ahn SeoJun .." HyunHo berujar lirih. Matanya bergerak mencari keberadaan SeoJun disekitar kolam.
Ia menemukan keberadaan SeoJun. SeoJun yang menutup matanya rapat dan berada di tengah-tengah kolam.
HyunHo menjatuhkan tubuhnya ke dalam kolam, ia berenang mendekat kearah SeoJun. Membawa tubuh SeoJun jauh dari dalam kolam dan menidurkan nya dilantai.
"Hei. Bangunlah! Kau bilang kau tidak akan mati!" HyunHo berujar. Menepuk tubuh SeoJun dengan pelan, tapi tidak ada pergerakan dari SeoJun.
"Bangunlah .. kumohon .. jangan meninggalkan ku seperti DongHyun .." Ujar HyunHo dengan lirih, kedua tangan nya memegangi wajah SeoJun.
Suara bel itu berbunyi lagi, Sebelum Pemungutan Suara Terakhir Ditutup. Dokter Menominasikan Siapa Yang Harus Disembuhkan.
Pemain Yang Dinominasikan Adalah Ahn SeoJun.
HyunHo menyadari itu, dia dengan sontak memeriksa ponselnya saat mendengar pengumuman itu.
Berkat Kemampuan Dokter Untuk Menyembuhkan, Ahn SeoJun Telah Dihidupkan Kembali.
SeoJun terbatuk pelan, HyunHo segera mengalihkan pandangan nya pada SeoJun, ia melemparkan ponselnya ke samping.
"Seo-ah!" Sentaknya, Ia segera membantu SeoJun untuk terduduk. Wajah SeoJun terlihat sudah sedikit lebih baik daripada sebelumnya.
"HyunHo .." SeoJun berujar lirih. Pandangan nya menatap kearah HyunHo yang berada di hadapannya.
"Syukurlah .. Syukurlah .. Kau .. Hidup .." HyunHo memeluk SeoJun dengan sangat erat. Ia lagi-lagi tidak bisa membayangkan bagaimana ia ditinggal oleh teman nya untuk yang kedua kalinya.
"Aku khawatir, kau tahu?! Kenapa kau harus mengorbankan dirimu untuk permainan ini? Kau tahu .. itu berbahaya .. untung saja Dokter menyelamatkan mu .." Ujar HyunHo tergesa-gesa.
SeoJun terdiam, ia menenggelamkan wajahnya pada lengan HyunHo yang memeluk tubuhnya. "Tapi .. Ucapanku benar'kan? Aku hidup .. Lagi." Sahut SeoJun tapi suaranya terdengar lirih.
HyunHo tidak menyahut. Ia semakin mengeratkan pelukannya. Takut-takut jika ini hanya mimpinya.
"Ahn SeoJun!" Seseorang berteriak, mendekat kearah mereka. "Kau—Kau baik-baik saja!? Bagaimana kondisimu!?" DaBum berujar dengan suara khawatir. Memeriksa setiap inci tubuh SeoJun.
