17. Special Chapter #3.

925 89 21
                                    

— SeoJun berhasil me-menangkan permainan ini. Dengan begitu, Semuanya berakhir. Kan?

(SPESIAL CHAPTER UNTUK KALIAN)
Male Reader/OC Name ::
Ahn SeoJun.

Part akan lebih sedikit, Mungkin.
Aku mau membahas beberapa hal disini juga.

Mereka tersadar dari tidur mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka tersadar dari tidur mereka.
Mereka semua benar-benar tertidur, kan?

Mereka semua saling menatap satu sama lain. Tidak mengerti dengan semua ini. Kenapa mereka semua berada disini dan apa yang terjadi.

"Hei, Ahn SeoJun." KyungJun membuka suara nya. Ia melangkah kearah tempat SeoJun berada. Nihil. Mereka semua sudah terbangun, Tapi mengapa SeoJun tidak?

Baru saja, KyungJun ingin menyentuh tubuh SeoJun untuk menyadarkan SeoJun. Sebuah suara menghentikan nya.

"Jadi? Ahn SeoJun benar-benar berhasil me-menangkan permainan lagi?" Suara seorang wanita terdengar. Mengalihkan atensi mereka semua.

"Kalian mengingat kami?" Laki-laki disebelahnya bersuara. Membuat mereka berpikir sesaat.

"Anda berdua .. Orang tua Park SeEun?" YoonSeo menyahut. Laki-laki itu mengangguk dan tersenyum tipis.

"Ada apa sebenarnya? Kenapa kami semua berada disini?" JunHee bersuara. Mewakili pertanyaan-pertanyaan teman kelasnya.

"Karena perbuatan jahat kalian." Sahut Ibu SeEun. Membuat mereka menyerit bingung. Akankah mereka melupakan sesuatu?

"Kalian sudah memainkan permainan itu selama berulang kali. Tanpa ingatan." Ibu SeEun berujar kembali. Saat mereka semua melihat kearah layar besar yang berada jauh dihadapan mereka.

"Terkecuali. Dia. Ahn SeoJun." Lanjut Ibu SeEun. Mendekat kearah tempat SeoJun berada. Ia masih berada di sana. Masih menutup matanya dan bermain.

"Terkecuali? Kenapa hanya Seo?" Yool membuka suaranya. Raut wajahnya terlihat bingung dan penasaran. Ia ingin membangunkan SeoJun.

"Karena, Kami pernah membangunkan dirinya. Hanya dia." Ayah SeEun yang menyahut.
"Dia memainkan lagi permainan ini dengan ingatan nya. Demi membebaskan kalian semua." Lanjutnya.

Mereka semua menatap terkejut saat mendengar penjelasan Ayah SeEun. Walaupun masih kurang jelas, Tapi mereka mengerti kesimpulan nya.

KyungJun masih menatap kearah SeoJun yang belum juga terbangun. Tidak bergerak sama sekali.

"Lalu—Kenapa Seo tidak terbangun juga? Kenapa dia masih menutup mata nya?" HyunHo bersuara. Ia menoleh sekilas pada SeoJun.

"Dia masih di dalam permainan nya. Dia akan bangun sebentar lagi." Ayah SeEun berujar. Sekaligus menunjukkan mereka semua pada layar besar yang ada di sana.

Mereka semua menatap kearah layar itu. Tertegun pelan saat melihatnya. Jadi, SeoJun masih berada di dalam permainan nya? Mereka semua benar-benar berada di dalam permainan?

NHC x MALE READER/OC. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang