NOTHING 💢( Jaemin Harem)

8.CRUSH

*****

⊂(・﹏・⊂)

20:32 PM

Malam ini hujan deras mengguyur kota Busan, dengan keadaan basah kuyup haechan berdiri didepan pintu rumah Sehun dan Luhan untuk bertemu jaemin dan memastikan dia baik baik saja.dia ingin meminta maaf karena mengingkari janjinya, dia tidak bisa mengabari Jaemin karena handphone miliknya mati dari tadi siang.

Toktoktok

Haechan mengetuk pintu rumah Sehun berharap ada yang mendengarnya ditengah hujan deras.tidak lama kemudian pintu terbuka oleh Luhan dia bisa melihat Luhan yang terkejut melihatnya.

"Haechan-ah,ada apa? kenapa kau kemari hujan hujannan?"tanya Luhan dengan beruntun dia yang sedang bersantai dengan sang suami di kejutkan dengan ketukan pintu.dan saat dibuka ada haechan dengan baju yang Basar kuyup.

"Astaga ayo masuk dulu!"ajak Luhan

"Tidak usah Nek badan ku basah semua,aku kemari hanya ingin memastikan Jaemin baik baik saja" tolak haechan dengan halus

"Iya,ayo masuk dulu berbicara dengan Jaemin nya didalam lagian kau juga harus ganti bajumu nanti demam!"ajak Luhan

Karena tidak enak menolak Luhan lagi haechan akhirnya masuk kedalam. Dia mengikuti Luhan di belakang"yeobo ada haechan"ucap Luhan sambil menepuk pundak Sehun.

"Eoh haechan-ah kenapa basah begini?"tanya Sehun

"Dia ingin bertemu dengan Nana"ucap Luhan pada Sehun

"Sebentar ya haechan nenek panggil Nana nya dulu,sambil membawa baju ganti untukmu"lanjut Luhan

Setelah itu Luhan pergi kelantai atas untuk memanggil Jaemin dan membawa baju suaminya untuk haechan.

"Kenapa kau hujan hujannan kemari, apa tidak bisa berteduh dulu sebentar?"tanya Sehun dengan penasaran

"Aku terburu buru kek"cengir haechan sedangkan Sehun dia hanya menggelengkan kepalanya.

Tidak lama kemudian haechan melihat Jaemin yang menuruni tangga dengan terburu buru dengan handuk berwarna biru muda.

"Haechan ada perlu apa?sampai kau hujan hujannan begini"ucap Jaemin panik,begitu sampai dia hadapan haechan.

Haechan tidak menjawab dia hanya tersenyum melihat wajah panik lelaki manis di depannya.jaemin mengusap lembut rambut Haechan yang basah,sedangkan haechan hanya terus tersenyum seperti orang gila saat merasakan usapan lembut Jaemin.

Luhan datang dengan membawa baju untuk haechan"ini ganti dulu bajumu!kamar mandinya dekat dapur disana"ucap Luhan,haechan menganggukkan kepalanya, setelah mengambil baju tersebut dia berjalan ke kamar mandi yang disebutkan Luhan.

"Kemari sayang!"panggil Sehun pada Jaemin

"Kakek tau kenapa haechan kemari malam malam begini?"tanya Jaemin sambil menghampiri Sehun dan berakhir dipelukan sehun.

"Tidak,coba tanya nenekmu"ucap Sehun

Jaemin langsung mengalihkan perhatian kearah Luhan"nenek tau?"tanya Jaemin

"Tadi Haechan hanya bilang ingin memastikan Nana baik baik saja"ucap Luhan sedangkan Jaemin langsung mengernyitkan dahinya bingung,memangnya dia kenapa sampai haechan rela kehujanan begitu.

"Na sepertinya Haechan menyukaimu"ucap Sehun dengan nada jahilnya

"Ihh apasih kakek,haechan itu hanya teman Nana lagian kakek tau darimana haechan menyukai Nana?"ucap Jaemin dengan marah,tapi tidak dipungkiri ada rona merah di pipinya.