4. Hari ini...

43 6 0
                                    

Aku dan Vino selalu bersama, tingkah kami yang selalu membuat semua orang yang melihat kami ikut terlarut dalam kebahagiaan.

.

Kelas 5... kelas 6... dan...
Pertarungan pun siap dimulai...
Ya... itulah Ujian Nasional..
Penentu nasib kami untuk menempuh sekolah yang lebih tinggi lagi tingkatannya.
6 tahun di sekolah dasar, kami menunggu 7 hari sebagai penentu, Ujian Nasional dan Ujian Sekolah.
Dan 7 hari itu pun telah tiba.

Murid kelas 6 SD N 1 MERVE berjumlah 50 orang, sesuai dengan ketentuan sekolah, yaitu perkelas ada 20 orang.

Aku dan Vino mendapat bagian diruang 3 .

Selaku kepala sekolah, pak Herman hanya berpesan pada kami, untuk tenang, tidak gugup, dan selalu berdoa pastinya.

.

KRIIIING!!!! KRIIIING!!!! KRIIIING!!!!

Bel berbunyi 3 kali, tanda ujian akan segera dimulai...
Lebih tepatnya adalah Ujian Nasional.

Didalam ruangan ujian, nuansanya nampak hening dan sunyi, seisi ruangan hanya terfokus pada kertas ujiannya masing-masing, kertas yang menentukan masa depan selanjutnya, hanya ada suara detik jam dinding yang terus berjalan.
Dan didampingi oleh 2 pengawas, guru yang berasal dari sekolah lain.

1 hari... 2 hari... 3 hari...

.

.

.

YUHUUUUUU!!!!!

Semua murid bersorak sorai, kami berbahagia karena sudah menghadapi pertempuran selama 7 hari.
3 hari kedepan sekolahku mengadakan pelepasan untuk kelas 6.

.

.

3 hari kemudian...

Pagi ini Aku dan Vino beserta orangtua kami berangkat ke sekolah untuk menerima hasil ujian kami, sekaligus melihat dan menikmati penampilan dari murid-murid SD N 1 MERVE yang berpartisipasi untuk memeriahkan acara pelepasan kelas 6 .
Aku memakai baju merah, dan pita biru muda untuk menghiasi rambut pendekku.
Dan Vino memakai jas abu-abu dan memakai pita merah dibagian leher untuk menambah sedikit aksesoris bajunya.

.

Pengumuman peringkat Ujian Nasional...

"Peringkat 10...
Veronika Sith, dengan jumlah nilai 26,50"

Prok prok prok prok....

"Peringkat 9...
Venus Angelic, dengan jumlah nilai 26,68"

Prok prok prok prok....

Peringkat 8... peringkat 7... peringkat 6... peringkat 5...

Prok prok prok prok....

"Peringkat 4...
Aisyah Annisa Inayah, dengan jumlah nilai 27,45"

Prok prok prok prok....

"Duuh,, Vin... sudah sampai peringkat 4 ko, nama kita tidak disebut ya??..." cemasku.

"Iya Na... pasrah deh, apa boleh buat.." jawab Vino dengan muka agak lesu dan pasrah.

"Peringkat 3...
Siapakah???.....
Ada 2 orang yang menduduki peringkat ini, dikarenakan jumlah nilainya yang sama..

Bintang Pilariiuusss...... dan Venna Angeliiiinnnn..... dengan jumlah nilai 27,95"

Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok....

Para orang tua dan murid semakin dag, dig, dug, dan semakin keatas angka peringkat yang disebutkan, semakin meriah tepuk tangan para undangan yang datang.

"Yang menduduki peringkat 2...
Vinodika Hildoooonnnn dengan jumlah nilai 28,74...."

Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok....

"WOOAAAA...... VIIINNNN..... Kamu peringkat 2 !!!..,, hebattt!!!, tapi tidak untuk aku, sepertinya aku tak ada harapan lagi, mungkin saja yang peringkat 1 Wina, atau mungkin Erni..." eluhku.

"Hihii terimakasiihh... sudahlah... kalau kamu tidak dapat peringkat 1 juga tidak apa-apa... yang penting kamu sudah usaha..." jawab Vino.

DANNN PERINGKAT PERTAMA!!!!......
SIAPAKAH ITUUU???!!!.....
Jumlah nilainya 29,87, tertinggi di Kabupaten. Dia berambut pendek, agak tomboy, hari ini memakai baju merah, dannn sangat dekat dengan anak yang peringkat 2 tadi..

Wooaaa.....
Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok....

Tepuk tangan semakin meriah...
Yang pasti untuk sang peringkat 1...

Semua orang yang menyaksikan pun turut kebingungan, dan menebak-nebak.

Siapa?

Siapa dia?

Siapa ya?

Aku pun mulai ikut berfikir...

"Woaa... hebat sekalii orang itu... Rambut pendek? Banyak. Agak tomboy? Banyak. Baju merah? Behh banyak banget... dekat dengan yang peringkat 2? Baaー HAH!! , D-D-DEKET SAMA PERINGKAT 2 ?! , VINO ?!" Belum sempat aku berkhayal, akulah yang akan menjadi peringkat 1, karena menebak-nebak tadi... namaku sudah disebut terlebih dahulu...

RANNASTA PIIIINNNN.......

Sontak! Semua mata tertuju padaku. Sembari bertepuk tangan dengan meriahnya. Prok prok prok prok.... Prok prok prok prok....

Aku hanya mematung dengan nafas seakan berhenti, dan membukatkan mataku lebar-lebar, benar-benar tak percaya.
Mamah pun memelukku dengan erat, dan Vino memberi ucapan selamat berulang-ulang, mamah Vino pun juga begitu..

Apa aku bermimpi?

Apa ini hanya untuk menjahiliku saja?

Apa yang menulis itu salah nama?

Apa yang mengoreksi jawaban ujianku sedang mengantuk?

Ada apa ini?!

"Bagi yang namanya sudah sebutkan... harap naik keatas panggung..."

.

.

Aku sangat senang... senang sekalii...
Seakan tak ingin hari ini berlalu... dan akan terkubur menjadi kenangan...

Siapa yang tidak kaget dan senang, menjadi juara 1 UN di Kabupaten?

Beach FriendshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang