Zhang Hao merupakan siswa berprestasi di sekolahnya. Dia bersekolah di SMA Boys Planet yang merupakan sekolah khusus laki-laki. Dia sebenarnya berasal dari China. Tapi saat usianya 5 tahun, ia dan keluarganya pindah ke Korea Selatan dan berganti kew...
Setelah lamaran, Hanbin dan Hao mulai disibukkan dengan persiapan pernikahan mereka. Dan pernikahan mereka akan digelar tepat di hari ulang tahun Hao, tepatnya pada bulan Juli mendatang. Dan yang namanya persiapan pernikahan, pasti ada saja yang memiliki pendapat berbeda. Begitu juga yang dialami Hanbin dan Hao. Beberapa kali mereka bertengkar hanya karena sering berbeda pendapat tentang konsep pernikahan mereka. Tapi, itu tidak berlangsung lama. Setelahnya mereka kembali berbaikan seperti semula.
Saat ini, Hanbin dan Hao sedang berada di sebuah butik. Mereka datang ke tempat ini untuk fitting baju pernikahan mereka. Hao kagum melihat semua jas yang berjajar di salah satu sudut ruangan. Total ada 10 pasang baju pernikahan dan itu semua Hanbin yang pesan.
Hao :"BinBin. Banyak sekali baju pernikahannya. Kita kan hanya menggelar pernikahan selama 2 hari 2 malam. Kenapa kau memesan sebanyak ini?"
Hanbin :"Supaya kau bisa memilih baju mana yang ingin kau pakai di hari bahagia kita nanti. Pilih yang kau sukai. Aku tidak akan memaksamu"
Hao melihat-lihat dulu. Sampai akhirnya, pilihannya jatuh pada 2 pasang jas. Satu berwarna putih dan satu lagi berwarna biru laut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Baju untuk pemberkatan pernikahan)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Baju untuk resepsi pernikahan)
Hao :"Bisakah aku memilih 2 pasang? Warna putih untuk pemberkatan, dan biru laut untuk pesta"
Hanbin :"Baiklah. Kalau itu yang kau mau. Itu artinya, aku juga akan memilih model jas yang sama sepertimu. Sekarang, coba kau pakai. Semoga pas dengan tubuhmu"
Hao mengambil 2 pasang jas tersebut dan masuk ke ruang ganti pakaian. Sementara Hanbin menunggu Hao sambil duduk di sofa yang menghadap ruang ganti yang tertutup tirai.
Kemudian, tirai terbuka dan muncul Hao dengan jas yang pertama yaitu jas warna putih. Hanbin terpesona melihat Hao yang begitu menawan seperti malaikat.
Hao :"Bagaimana menurutmu?"
Hanbin :"Kau terlihat menawan sekali. Kau seperti malaikat yang turun dari langit dan dikirimkan oleh Tuhan untukku"