Flashback 12 Tahun yang lalu
Riana, Seorang guru di sekolah taman kanak-kanak. mengintruksikan kepada anak didiknya untuk tenang.
Dengan penuh semangat, Riana mulai memperkenalkan murid pindahan dari luar kota."Anak-anak, kita punya teman baru. dan namanya mas Kenzi Febriansyah. siapa yg mau jadi temannya Kenzi?" ucap Riana yg di sambut kegembiraan dari para anak didiknya.
Setelah Kenzi memperkenalkan dirinya, Riana mempersilahkannya untuk duduk. kemudian Riana menuntun Kenzi kecil untuk ke tempatnya, dan ia di arahkan ke sebuah meja yg telah terdapat seorang anak perempuan.
Anak itu, selalu memperhatikan Kenzi sampai duduk.ketika Kenzi meletakkan tas ransel yg ia bawa itu ke kursi. barulah anak perempuan yg diketahui bernama Anggi itu bertanya."Kenzi, kamu beneran dari Jakarta?" tanya Anggi penasaran. matanya nampak berbinar-binar ketika ia bertanya kepada Kenzi.
Namun sangat disayangkan jawaban dari Kenzi tak sesuai harapan Anggi. Kenzi sangat ketus padanya. "Bukan urusanmu."
.
Hampir setiap hari, Kenzi selalu bersikap dingin kepada Anggi. dan tak cuma Anggi saja, semua anak di TK tersebut juga mendapat perlakuan yg sama dari Kenzi.
Tapi Anggi tak menyerah. Meski tak pernah di tanggapi, Anggi masih berusaha mengajak Kenzi bicara meskipun jawaban dari Kenzi selalu ketus.Setelah sekian lama berusaha, akhirnya gunung es yg sangat dingin itu sedikit meleleh. Suatu ketika, Kenzi tengah bingung mencari bekal makanan di dalam tasnya.
"Pasti Mama lupa!" tebak Kenzi yg tak kunjung menemukan barang yg ia cari.
Dan tak disangka, dari arah sampingnya, Anggi menyodorkan makanannya kepada Kenzi."Kenzi, kamu mau makan bersamaku?" ucap Anggi menawarkan bekalnya. Anggi membawa bekal sandwich yg lumayan banyak, alangkah senangnya dia jika Kenzi mau makan bersamanya.
awalnya Kenzi enggan menerima makanan itu. tapi suara berisik diperutnya bisa terdengar sampai ketelinga Anggi.
"Ayolah, ini buatan Ibuku. Enak loh!" Bujuk Anggi.
Beberapa detik setelahnya, akhirnya Kenzi mengambil sepotong sandwich di wadah bekal Anggi. Anggi pun tersenyum senang saat Kenzi mau memakan sandwich miliknya. Dan sejak saat itu, Anggi mulai menobatkan dirinya sendiri sebagai temannya Kenzi."Karena kita sudah berteman, mulai saat ini aku akan memanggilmu Ziezie!" ucap Anggi yg seenaknya mengganti nama orang lain.
"Dasar bodoh, aku tidak pernah bilang mau jadi temanmu!" tolak Kenzi, ia sama sekali tak pernah menganggapnya teman.
"Ziezie, kamu tenang aja. aku akan bilang ke ibuku untuk membuatkan bekal yg buanyak untuk kita!" Ucap Anggi, sepertinya ia tak menghiraukan ucapan Kenzi.
memang sih sandwich buatan ibunya itu sangat enak. karenanya ia membiarkan Anggi untuk berbuat semaunya.Baca Selengkapnya di YouTube @harajukunetwork
KAMU SEDANG MEMBACA
My Rival Is My Love
FantasyBerawal dari kebakaran rumah gue yang mengharuskan gue tinggal di rumah saingan gue. parahnya gue berubah menjadi gadis dan saingan gue nyatain cinta ke gue. Novel Genre : Fiksi Fantasi, Romance, Komedi & Gender Bender