Bab.6

223 5 0
                                    

Happy reading...

Keesokan harinya mama liora mengetuk pintu kamar liora.

Setelah beberapa mengetuk akhirnya ada respon dari dalam

"siapa?"tanya liora

"ini mama sayang buka pintunya kita sarapan"ucap mama dari luar kamar

"iyh ma bentar lagi liora turun"jawabnya

15 menit menunggu akhirnya liora menuju meja makan

"sayang mata kamu sembab"tanya mama

"iyh kamu jangan nangis sayang ini semua demi kebaikan kamu"ucap papa

"iyh"jawabnya singkat

Setelah itu mereka sarapan selesai sarapan liora meminta izin kepada mama dan papa mya untuk ke mall bersama sahabatnya maudy.

Tentus aja mamanya memberi izin dan memberi kartu kreditnya.

Liora pun siap siap

Ini outfitnya liora anggap aja itu wajah liora

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini outfitnya liora anggap aja itu wajah liora

Setelah itu liora turun dan melihat sudah ada sahabatnya disana

"udh nunggu lama ya dy"tanya liora

"enggak baru aja"jawab maudy

"yaudah ayok pergi"aja liora sembari menyim tangan kedua orng tuanya lalu berpamitan.

Sesampainya di mall mereka berbelanja dan duduk di sebuah cafe dan memesan makanan

Sembari menunggu makanan Liora bercerita tentang kejadian semalam

"apa,kamu dijodohin sama gus akram?"tanya maudy terkejut

"iyh"jawab liora

"trus kamu terima?"tanya nya lagi

"iyh mau gimana lagi"jawab liora sedih

Makanan tiba mereka pun makan setelah makan mereka pulang.

Skip malam

"liora sayang siap sholat turun ya"ucap mama liora

"iyh ma"liora

Liora turun dengan menggunakan gamis hitam nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Liora turun dengan menggunakan gamis hitam nya

Ketika masih di tangga sambil sholawat dia terkejut melihat ada gus akram,pak kyai,dan bu nyai sedang menatapnya.

Dia langsung menutup mukanya dengan hp yg ada ditanggannya karna sangat malu.

"mama kok rame rame kenapa?"tanya liora pura pura tidak tahu tapi memang dia tidak tahu.

"mau liat calon menantu"ucap bu nyai sambi berdiri dan duduk disamping liora

"jadi liora betul betul dijodohin,mama papa gk bercanda,tapi liora kan masih sekolah ma"liora tak percaya

"gk apa nanti kamu bisa tetap sekolah dan kuliah sayang"jawab mama

Duh gk sabar nunggu liora nikah dan menjadi istri gus dingin.

Jangan lupa vote ya

Gus dingin Milik LioraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang