MinJu tiba di rumah hampir pukul tujuh malam, di mana ia seharusnya sudah tiba di rumah sekitar pukul lima sore.
Ketika ia tiba di rumah, beberapa orang preman sudah berkumpul di rumah untuk membawanya serta kakaknya pergi ke Club.
Tuan Choi yang melihat MinJu baru kembali langsung meradang dan menjambaknya dengan kasar.
"Jalang sialan, kenapa kau baru pulang? Kau dari mana saja? Kau lupa harus bekerja di Club mulai hari ini?" Celoteh Tuan Choi yang memiliki hutang pada pemilik Club Nebula.
"M-Mianhaeyo Appa... Tadi ada tugas di kampus..." Jawab MinJu berbohong.
Tuan Choi ingin sekali memukul MinJu, namun mengingat ia akan menjadi LC+, ia pun menahan amarahnya. Ia mendorong MinJu, "Cepat mandi dan berias!". Oceh Tuan Choi.
MinJu berlari ke dalam kamarnya sambil memegangi kepalanya yang sakit karena di jambak Ayah tirinya.
Ia menghela nafas panjang dan begitu kelabakan di dalam kamarnya. Ia meletakkan tasnya, segera mandi dan berias sebelum Tuan Choi masuk ke dalam kamarnya untuk memukulnya.
MinJu mengambil tas kecilnya, tak lupa ia mengunci pintu kamarnya dan ia langsung di bawa oleh para preman tersebut ke Club Nebula.
"Dengan begini, hutangku lunas kan?" Tanya Tuan Choi pada salah satu preman yang baru saja hendak beranjak keluar dari rumahnya.
"Ya, Zoe bilang hutangmu sudah lunas. Kau akan di beri uang tambahan nanti kalau mereka berdua dapat pelanggan VIP." Jelas preman tersebut membuat mata Tuan Choi langsung bersemangat.
Ia merasa keputusannya untuk menjual kedua anak tirinya ke Club Nebula adalah keputusan yang tepat. Di mana sebelumnya, hanya MinHee saja yang di jual ke Club Pochinki untuk di jadikan LC+.
Sementara itu di tengah perjalanan menuju Club Nebula, MinJu merasa sangat risih dengan sikap para preman di dalam mobil. Mereka terus saja menggoda MinJu dan menyentuh tubuhnya dari sisi samping dan belakang.
"Ya! Jangan sentuh adikku! Sentuh aku saja kalau kalian mau." Oceh MinHee sambil melemparkan tatapan tajam pada para preman tersebut.
MinJu langsung tersentak dan menoleh ke arah kakaknya, "Eonnie..". MinJu menatapnya dengan rasa sedih yang menyelimuti.
Ya, meskipun hubungan mereka terkadang tidak akur, akan tetapi, MinHee masih sangat menyayangi adiknya dan ia akan berusaha untuk melindungi MinJu di dunia Club malam ini.
Para preman tersebut langsung diam dan setibanya mereka di Club Nebula, mereka berdua langsung di bawa ke sebuah ruangan untuk berkumpul dengan para wanita yang lainnya.
"Eonnie... LC itu apa? Apa yang harus ku lakukan?" Tanya MinJu yang tidak tahu pekerjaan kakaknya di Club.
"Menemani pelanggan minum-minum, menuangkan minum untuk mereka. Kalau kau dapat tamu VIP, kamu harus tidur dengan mereka." Jelas MinHee to the point, membuat MinJu langsung melotot.
"Apa ini yang kau lakukan selama ini?" Tanya MinJu lagi dan Min Hee mengangguk sambil menghela nafas.
Tak lama kemudian, muncul seorang wanita bernama Zoe. Dia adalah pemilik Club Nebula. Dia datang untuk melakukan pengecekan pada para wanita baru yang akan bertugas menjadi LC+ di Clubnya.
Dia memperhatikan para wanita satu per satu lalu menyuruh mereka keluar ruangan untuk segera melayani para tamu. Hingga tibalah ia mengecek MinHee dan MinJu.
"Ah... Kalian berdua anaknya Tuan Choi... Cantik juga.. Tapi, kau..." Zoe menghampiri MinJu yang terlihat sedikit ketakutan.
Zoe memperhatikan MinJu dari ujung kepala hingga ujung kakinya. "Ganti pakaianmu. Kau tidak punya gaun yang terbuka? Kenapa mengenakan dress seperti itu? Kau mau ke acara formal?". Oceh Zoe dengan senyum sinisnya.
Lalu, Zoe menyuruh seseorang mencarikan pakaian baru untuk MinJu. Ia di paksa untuk mengenakan pakaian yang cukup terbuka di bagian punggung dan dadanya.
MinJu terpaksa mengganti pakaiannya, sedangkan MinHee sudah di suruh keluar oleh Zoe.
"Nah, begini kan lebih cantik..." Ucap Zoe mengomentari MinJu yang sudah berganti pakaian.
MinJu merasa sangat risih dengan pakaian baru yang harus ia kenakan. Ia berjalan mengikuti para preman yang mengantarnya untuk menemui pelanggan sambil menutupi bagian dadanya yang cukup terbuka hingga memperlihatkan belahan dadanya.
Suara musik keras berdentum, orang-orang sibuk menari di lantai dansa, beberapa orang asik minum-minum sambil mengobrol, ada juga yang sibuk berjudi. MinJu berdiri di barisan para LC+ yang belum di pilih untuk melayani pelanggan.
Matanya memperhatikan ke sekitarnya, ia seperti orang yang tersesat. Matanya bergetar ketika ia melihat kakaknya sibuk tersenyum, menuangkan bir pada gelas pelanggan, menemaninya minum. MinHee yang ada di tatapan MinJu tidaklah tampak seperti kakaknya. Ia terlihat seperti orang lain bagi MinJu.
Kakaknya duduk di apit oleh dua orang pria, pria yang satu sibuk minum dan mulai mabuk namun terus mengoceh sambil memeluk seorang LC+ di sisi kanannya. Sementara dari sisi kiri MinHee, terdapat seorang pria yang sedari tadi sibuk menyentuh tubuhnya.
Bulu kuduk MinJu seketika merinding, ia ingin sekali lari dari Club tersebut. Akan tetapi penjagaan di Club Nebula itu tidak main-main.
Di sisi lain, YoonGi dan Jungkook baru saja tiba di tempat tersebut. Jungkook masih kebingungan dengan YoonGi yang tiba-tiba saja minta di temani untuk pergi ke Club Nebula.
"Kau cari siapa? Mau apa kita di sini?" Tanya Jungkook sambil membuntuti YoonGi masuk ke dalam Club.
YoonGi masih diam saja, matanya sibuk menyisir tiap area di dalam Club sampai ia melihat kakaknya MinJu yang tengah melayani pelanggan di meja nomor 4.
Ia sebenarnya berniat untuk mengorek informasi mengenai Tuan Choi dari MinHee. Akan tetapi, ia datang terlambat karena MinHee sudah di booking oleh pria-pria di meja 4 tersebut.
Raut wajah YoonGi mengkerut, ia memikirkan cara lain untuk menarik MinHee. Sampai matanya melotot ketika ia melihat MinJu juga tengah berada di dalam Club tersebut.
"Kenapa dia bisa ada di sini!?" Oceh YoonGi kesal di dalam hatinya.
"Cari siapa sih?" Tanya Jungkook yang masih kebingungan.
Belum sempat YoonGi menjawab pertanyaan Jungkook, ia segera berlari menghampiri MinJu yang sedang didekati segerombol pria dan hendak membookingnya.
"Ya! Ya! Ya! YoonGi-ya! Kau mau kemana?!" Jungkook segera mengejarnya. Ia terkejut setengah mati melihat penampilan MinJu yang berbeda dari biasanya.
YoonGi segera menarik lengan MinJu dan menyembunyikannya di balik tubuhnya.
"Maaf, dia sudah saya booking." Ucap YoonGi yang merasa jijik sendiri dengan ucapan yang keluar dari mulutnya.
Para gerombolan pria itu pun menarik wanita lain untuk menemani mereka minum. Sementara itu, MinJu terbelalak melihat YoonGi dan Jungkook berada di Club Nebula.
"Y-Yoongi..!? Apa yang kalian lakukan di sini?" Tanya MinJu sambil menatap keduanya, sedangkan kakinya sudah ingin berlari pergi menghindari mereka.
"Sebaiknya kita duduk dulu." YoonGi menarik tangan MinJu sambil memperhatikan sekitarnya.
Para preman di Club Nebula memperhatikan gerak gerik setiap LC+ dengan ketat. YoonGi terpaksa membuka meja minum agar dapat menolong MinJu dari hal yang tidak di inginkan.
Dari sisi lain, MinHee melihat MinJu di tarik oleh seorang pria yang tak asing dalam ingatannya. Ia masih ingat dengan wajah YoonGi yang waktu itu berdiri di depan rumahnya dan ia lari menghindar karena menganggap YoonGi merupakan salah satu dari bajingan di dunia malam.
Matanya terus memperhatikan MinJu, ia khawatir dengan MinJu yang baru saja memasuki dunia gelap yang selama ini menjeratnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Dandelion - Reader x Min YoonGi Fanfiction [Slow Update]
FanfictionKim Min Ju (Y/N) merupakan mahasiswi jurusan seni rupa di Seoul National University. Ia merupakan anak yang tertutup dan jarang bersosialisasi. Pada semester akhir pendidikannya di SNU, ia di pertemukan dengan seorang pria bernama Min Yoon Gi yang j...