Ch 23. New Life

8 1 0
                                    

Di sisi lain... Selama beberapa bulan berikutnya, MinJu dan kakaknya harus menjalani terapi pemulihan untuk mengatasi dampak psikologis dari peristiwa traumatis yang mereka alami. Meskipun keduanya mengalami kesulitan, MinJu memerlukan waktu yang lebih lama daripada MinHee untuk pulih sepenuhnya.

Setiap sesi terapi adalah perjuangan bagi MinJu. Dia harus menghadapi dan memproses kembali kenangan yang menyakitkan dari pengalaman traumatisnya. Terapisnya bekerja keras untuk membantu MinJu menemukan cara untuk mengatasi kecemasan, ketakutan, dan rasa sakit emosional yang mungkin terus menghantuinya.

MinHee, sementara itu, menunjukkan kemajuan yang lebih cepat dalam proses pemulihannya. Meskipun dia juga merasakan kesulitan dan tekanan dari peristiwa yang dialaminya, dia memiliki kemampuan yang lebih besar untuk menghadapinya. 

MinJu menjalani terapi sambil tetap berjuang untuk menuntaskan ujian akhir semester dan sidang kelulusannya. Meskipun perjalanannya tidak mudah, dia berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam setiap aspek kehidupannya, baik dalam proses pemulihan psikologisnya maupun dalam pencapaian akademisnya.

YoonGi juga memiliki fokus yang sama dengan MinJu. Dia memilih untuk menaruh semua energinya pada pencapaian akademisnya, terutama dalam menuntaskan ujian akhir semester dan persiapan untuk sidang kelulusannya. Meskipun dia telah mengalami peristiwa traumatis dan terlelap dalam proses pemulihan dari amnesianya, dia memilih untuk tidak membiarkan hal itu menghalangi langkahnya.

Komunikasi diantara keduanya seolah putus begitu saja akibat kejadian itu.

Ketika MinJu dan YoonGi berpapasan kembali di area kampus, atmosfer di antara mereka kini terasa kaku dan tegang. 

Meskipun Jungkook sering menceritakan tentang MinJu pada YoonGi, upaya itu tidak membuat YoonGi berubah pikiran. Dia tetap tidak tertarik untuk mengingat masa lalu dan apa yang telah terjadi di antara mereka.

Saat mereka berpapasan, YoonGi berlalu tanpa sepatah kata pun, meninggalkan MinJu dengan perasaan campur aduk di hatinya. Meskipun MinJu berharap ada keajaiban yang bisa membuat YoonGi mengingat kembali hubungan mereka, tetapi kenyataannya tidak sesederhana itu.

"Ya, kau benar-benar tidak ada ingatan apapun tentang MinJu? Kau itu dulu bucin sekali padanya. Sangat menggelikan sampai membuatku merinding." Celoteh Jungkook yang menceritakan kembali semua kelakuan YoonGi di masa lalu.

YoonGi menghela nafas dalam sambil menatap Jungkook kesal. "Ya, aku tidak ingat dia. Aku tidak mau tahu juga tentang dia. Apa kau gila, mengatakan aku jatuh hati pada wanita itu?" Oceh YoonGi kesal.

"Tapi itu faktanya.." Timpal TaeHyung yang duduk makan di seberang YoonGi.

"Ya, ya, geumanhae.. Sudah bagus dia tidak perlu mengingat MinJu. Sudah, biarkan saja." Celoteh SeokJin yang tidak ingin YoonGi kembali mengingat MinJu.

Di sisi lain, MinJu sudah mulai bisa bersosialisasi di kampusnya. Ia juga kini bersahabat dengan Aeri. Dia mulai merasa lebih percaya diri dan terbuka untuk berinteraksi dengan teman-teman sekelasnya.

Aeri adalah sumber dukungan yang luar biasa bagi MinJu. Mereka sering menghabiskan waktu bersama, berbagi tawa, cerita, dan bahkan beban emosional mereka. Aeri menjadi telinga yang mendengarkan setiap keluh kesah MinJu, serta menjadi pundak yang siap menopangnya di saat-saat sulit.

Kedua gadis itu saling melengkapi satu sama lain. Dalam Aeri, MinJu menemukan seseorang yang mengerti dan menerima dirinya apa adanya, tanpa harus menutupi masa lalunya atau ketakutannya.

Namun, di kehidupan baru MinJu di kampusnya itu, diam-diam, MinJu memperhatikan YoonGi dari kejauhan...

Apabila sebelumnya, YoonGi yang aktif memperhatikan MinJu, kini MinJu lah yang terus memperhatikan YoonGi serta mendukungnya dari jauh.

My Dandelion - Reader x Min YoonGi Fanfiction [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang