12. Cheating on you

1.1K 47 1
                                    

Selamat membaca
Semoga suka

✧✧◍⁠••⁠◍✧✧

Siapa bilang keduanya tidak dapat tertangkap oleh Noah?

Faktanya mimpi buruk jika suatu saat Noah tahu, sudah ada didepan mata.

Sekembali Shena dan Angkasa ke Jakarta, besoknya ia langsung dihadang Noah. Pria yang telah menjadi mantannya itu tahu dan memfoto dirinya dengan Angkasa keluar dari apartemen semalam.

 Pria yang telah menjadi mantannya itu tahu dan memfoto dirinya dengan Angkasa keluar dari apartemen semalam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alhasil, siang hari yang seharusnya Shena tidur nyenyak harus di ganggu dengan kedatangan pria itu.

Menggedor pintu apartemen Shena dengan keras dan kencang tanpa tahu aturan dan sopan santun.

"What the fuck Shen! Kamu putusin aku Selasa, dan Minggunya aku lihat kamu jalan sama papa aku! Gila!" kilatan marah sangat tampak dari mata hitam Noah.

Ia melihat perempuan itu masuk bersama seorang pria ke mobil yang sangat dikenali Noah.

"Ada jedanya itu, Rabu Kamis Jumat Sabtu," balas Shena mencoba santai.

"Lo kalau mau balas dendam kelakukan gue jangan ke papa gue!" nada yang digunakan Noah kini lebih tinggi.

"Nggak ada yang balas dendam Noah! Gue suka sama papa Lo!"

"Murah banget Lo bisa langsung jatuh cinta sama papa gue padahal baru putus sama gue!"

Shena terkekeh. "Apa bedanya sama Lo? Lo bahkan bisa suka puluhan cewek padahal masih sama gue!"

"YA TAPI NGGAK BOKAP GUE ANJING!"

"Lo mau anjingin gue juga gue maunya tetap papa lo Noah! Mending Lo pergi dari sini! Ganggu orang istirahat aja!"

Noah menurunkan pundaknya. Kilat matanya tak lagi setajam tadi, dengan tatapan memohon ia meraih tangan Shena. Mungkin dengan ini Shena mau melepaskan papanya. "Lo kalau mau balas dendam jangan gini Shen. Kalau gini, Lo sama aja jahatnya sama gue."

Shena menghempaskan tangannya yang dipegang pria itu. "Lo terlalu percaya diri kalau niat gue mau balas dendam kelakukan Lo! Gue kan udah bilang dari tadi, gue pure suka sama papa Lo. Lagian, papa Lo datangnya tepat ketika gue abis disakitin sama anaknya."

"Tapi coba kamu pikirin lagi Shen, kamu apa nggak mikirin omongan orang tentang ini semua? Bagaimana pendapat orang nantinya kalau kamu-"

"Heh! Terus pas Lo selingkuh tuh apa nggak mikirin omongan orang gimana? Lo pikir selingkuh tuh perbuatan terpuji?"

"Tapi ini beda konteks Shen, aku juga udah minta maaf sama kamu, nggak perlu lah kamu sampai-"

"Iya beda konteks, Lo sama Laudya ketika masih jadi pacar gue. Gue sama papa Lo, ketika Lo bukan lagi pacar gue. Sekarang Lo pergi!"

Your Dad, My Next!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang