My Sweety Rommate [GXG]

Bagian 11

Setelah mereka pulang, gw pun pergi ke kamar mandi, untuk membersihkan badan. Setelah 15 menit, gw pun selesai.
"Huh segar rasanya, memang mandi di malam hari sangat membuat badan menjadi segar" Ucapku, yang melihat diriku dari pantulan cermin. "Daebak, ternyata gw tampan juga yah. Padahal gw cewe, tapi gak kalah tampan dari cowok-cowok lainnya" Sambung ku, membanggakan tubuh ku yang terlihat sangat bagus.

Setelah gw membanggakan diri sendiri, gw pun segera memakai baju. "Heummm, gw mau ngapain yah? Bingung banget. Ah, mending gw bikin smartwatch yang lebih bagus lagi deh. Berhubung smartwatch gw yang pertama ga tau dimana, jadi gw bikin aja yang baru" Ujar ku, "tapi bikin yang seperti apa yah, duh jadi bingung sendiri. Udah deh, lebih baik gw keruangan rahasia dulu. Siapa tau sampai di sana gw dapat ide" Sambung ku, yang langsung menuju ke ruangan rahasia gw, yang ada di dalam kamar apartemen gw.

Tak lama, gw pun sampai. "Aish, berantakan banget. Jarang di pake, jadi gak ke urus deh" Ujar ku, yang pusing melihat ruangan rahasia ku yang sangat tak terawat.

"Haduh, niatnya mau membuat smartwatch yang lebih canggih, malah beralih jadi membersihkan ruangan" Sambung ku, yang langsung membersihkan ruangan itu.

Setelah 20 menit membersihkan ruangan, gw pun segera membuat Smartwatch yang baru.
"Yes, akhirnya. Setelah 3 jam gw membuat, akhirnya jadi juga" Ucapku, yang segera mencoba Smartwatch yang gw buat tadi. "Ok, dah berfungsi dengan baik. Besok tinggal gw kasih deh ke mereka" Sambung ku, yang langsung menuju kamar ku.

Gw pun segera merebahkan tubuh ku ke kasur, "hah, enak banget kalo udah rebahan. Serasa kayak terbang di langit" Ujar ku, merebahkan tubuh ku ke atas kasur yang berukuran king size. "Hoahhh, mata gw udah ngantuk banget. Udah deh mending sekarang gw tidur, besok baru deh nemuin mereka" Sambung ku, dan langsung pergi menuju ke alam mimpi ku.

********
Keesokan harinya, lebih tepatnya saat jam 9:00am. "Omo, udah jam 9 aja. Haduh keburu gak yah gw ke sana, pokoknya gw harus sampai di belakang sekolah sebelum jam istirahat berbunyi" ucap ku panik, dan langsung pergi ke kamar mandi untuk segera berangkat ke sekolah.

"Aduh, gw make baju apa yah? Ah udah deh gw pake jaket + topi aja. Berhubung gw udah gak sekolah lagi di sana, jadi gw bebas deh pake baju apa aja. Yang penting gak ketahuan oleh saudari-saudari tiri dan anak-anak lainnya" Ujarku, yang langsung mengambil Smartwatch yang ku buat semalam.

Gw pun segera memisahkan smartwatch yang khusus untuk Anggota inti TBM, dengan Smartwatch yang gw buat khusus untuk saudari-saudari gw.
"Ok, ini untuk Anggota Inti TBM, dan yang ini untuk Saudari-saudari gw" Ujar ku, yang langsung keluar dari apartemen dan segera pergi menuju ke Sekolah.

******
Sementara di sekolah, tepat pukul 6:00am. Terlihat Mobil BMW terparkir di area parkir mobil, yah itu adalah mobil Anak dari keluarga Lee. "de, kamu kenapa diam aja? Kamu masih marah dengan kami?" Ucap Pharita, yang mencoba menghentikan langkah cepat rora.

"Menurut eonni gimana?" Balas Rora, yang masih berjalan cepat meninggalkan saudari-saudari nya di belakang.

"Kamu jangan egois, Rora-sshi. Kamu tau kan jika eonni mu itu memang salah, lalu apakah eonni harus membela nya?" Omel Ruka, yang sudah tidak tahan dengan sikap ade bungsu nya itu.

Rora pun yang mendengar perkataan eonni nya yang satu itu, langsung memberhentikan langkah nya dan berbalik mengarah Ruka yang masih diem di tempat nya. Sedangkan Pharita dan Asa, langsung terkejut atas apa yang eonni nya bilang tadi.
"Mwo, kau tadi bilang apa?" Tanya Rora, yang langsung menuju ke arah Ruka.

"Eonni, kau tadi salah bicara? Apa yang kau katakan tadi eonni? Kau hanya menambah Rora menjadi marah" Bisik Pharita, yang berada di samping Ruka. "Eonni tidak salah bicara kok, eonni bicara fakta" balas Ruka.