31

2.2K 311 64
                                    

24 Jam setelah operasi dilakukan, Becky tak kunjung siuman mungkin efek dari bius yang diberikan.

'Halo Richie, Becky mengalami musibah, telapak tangannya tertancap besi reruntuhan bangunan'

'What ? Why all that could happen?'

'Long story, can you come here to take becky to the big hospital ?'

'Kha, aku ke sana'

Setelah mengakhiri sambungan telepon, Richie dan sahabatnya bergegas pergi ke lokasi yang sudah di share Irin.

"Irin, dimana Becky ?", tanya Richie begitu sampai.

"Richie, dia ada di dalam posko darurat setelah kejadian kemarin dia di operasi", ucap Irin.

"Kenapa tidak ada yang info padaku kalau Becky di operasi ?", tanya Richie.

"Karena semua serba darurat dan panik Richie, Maaf", ucap Irin.

"Freen, dahi kamu kenapa ? Apa kamu terluka ?", tanya Saint.

"Hanya tergores", jawab Freen singkat masih menggenggam tangan Becky yang belum juga membuka matanya.

"Tapi kok sampai diperban ?", tanya Saint.

"Namanya juga luka", ucap Non.

"Permisi, apa tuan anggota keluarganya ?", tanya Dokter.

"Iya dok, saya abang kandungnya", ucap Richie.

"Nona Rebecca belum juga terbangun sejak terakhir di bius saat operasi berlangsung", ucap Dokter.

"Saya mau bawa adik saya ke rumah sakit di kota aja dok", ucap Richie.

"Oh silahkan, biar anggota saya membantu menyiapkan", ucap Dokter.

"Becca ?!", ucap Freen merasakan jari-jari tangan yang ia genggam bergerak.

"Biar saya periksa terlebih dahulu", ucap Dokter.

"Becky", ucap Irin.

Becky membuka matanya, dia melihat banyak sekali orang menatapnya.

"Akhirnya nona Rebecca sudah sadar", ucap Dokter.

"Arghhh", rintih Becky merasakan tangan kiri nya kaku.

"Becky, jangan banyak gerak dulu", ucap Freen masih menggenggam tangan Becky.

"Kamu selalu mementingkan keselamatan orang lain dari dulu", ucap Non.

"Kan dari kecil aku memang sudah menjadi pahlawan kecil", ucap Becky tersenyum.

"Masih bisa meledek aja kau ini", ucap Non tersenyum.

"Apakah kamu seekor kucing ?", tanya Richie.

"Kha, meow meow", ucap Becky tersenyum.

"Kucing nyawa nya 9, kalau kamu hanya hidup sekali Becky Rebecca Patricia Armstrong", ucap Richie.

"Baiklah aku hanya bercanda, Richie Armstrong", ucap Becky.

"Mobil sudah siap", ucap salah seorang perawat.

"Bagaimana keputusan tuan ?", tanya Dokter.

"Keputusan saya masih sama", ucap Richie.

"Keputusan apa ?", tanya Becky.

"Kamu mau dibawa ke rumah sakit besar untuk istirahat dan di periksa lagi hasil operasi mu", ucap Saint.

"Benarkah itu Richie ?", tanya Becky.

"Iya benar", jawab Richie.

"Kalau begitu aku tidak setuju dok, aku tetap disini sampai kegiatan selesai", ucap Becky.

Cool Girl and Bad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang