#9

467 17 0
                                    

   "Jeno berangkat ya mah, dad" Pamit jeno kepada kedua orang tuanya

    Sekarang jeno ber kualiah disalah satu kampus elit yang ada di daerah kotanya, ia masih satu kampus dengan kedua sahabat nya itu walaupun mereka bertiga mengambil jurusan berbeda-beda tetapi saat istirahat mereka akan bergabung di kantin untuk berkumpul bersama

   Dan bagaimana kabar karin? Kabar nya gadis itu sudah mengakhiri hubungan nya dengan jeno, dan jenolah yang memutuskan hubungan mereka yang saat itu baru berusia dua bulan

    Saat jeno sudah pergi meninggalkan rumah, mam lisa pun beranjak untuk mengambil sapu dan penyedot debu guna membersihkan kamar sang putra

   "Kamu mau kemana sayang" Tanya daddy jaehyun saat melihat sang istri memegang sapu dan alat penyedot debu

   "Mau bersihin kamar jeno mas" Jawab mama lisa yang naik ke lantai dua dimana letak kamar sang putra sedangkan daddy jaehyun lebih memilih bersantai sambil menonton acara televisi

     Mama lisa membuka pintu kamar sang putra dan melihat keadaan didalam nya, memang nampak sedikit rapi untuk ukuran kamar seorang cowok

   Mama lisa pun mulai mengganti sprei kasur sang putra dan mengganti sarung bantal miliknya, setelah selesai dengan urusan ranjang mama lisa pun mulai menyapu dan membersihkan kamar itu, hingga tak sengaja lengannya menyenggol sebuah kotak berwarna abu-abu yang ada di atas nakas sang putra

   Saat mama lisa ingin mengambil kotak itu ia malah salah fokus pada isi didalam nya yang berisikan sebuah tespek dan sepucuk surah, dan mama lisa pun membaca surat itu hingga mama lisa langsung menghampiri sang suami sambil membawa kotak dan surat nya sekaligus

    "Mas" Panggil tergesa-gesa mama lisa menghampiri sang suami yang sedang duduk santai

   "Kenapa" Tanya daddy jaehyun saat melihat sang istri dengan tergesa menghampiri nya

  "Liat ini mas" Ucap mama lisa dengan suara bergetar sambil menyodorkan kotak dan surat itu

  Daddy jaehyun pun menerima surat dan kotak yang di sodorkan sang istri, ia kemudian membaca surat itu dengan teliti dan membuka kotak yang berisikan tespek bergaris dua

   "Kamu nemuin ini dimana sayang? " Tanya daddy jaehyun menatap sang istri yang matanya napak merah karena menahan tangisnya

   "Dikamar jeno mas" Ucap mama lisa dengan pelan

    Daddy jaehyun pun dengan sigap langsung memeluk sang istri yang sudah menangis karena mengetahui kelakuan bejat sang putra yang sangat iaa sayangi saat ini

   "Udah udah, tenang ya sayang" Ucap daddy jaehyun yang menenangkan sang istri yang menangis didadanya

    Hingga daddy jaehyun langsung mengeluarkan ponsel miliknya dan menelfon sang putra untuk kembali kerumah dengan segera

    Sedangkan jeno yang baru saja mengikuti kelas belajar harus meminta izin sang dosen untuk pulang karena suruhan daddy nya, dijalan pulang pun jeno masih memikirkan kenapa sang daddy menyuruhnya pulang dengan tiba-tiba

                        **********

   "MAS UDAH MAS" Teriak mama lisa saat melihat sang suami langsung menerjang tubuh jeno dengan pukulan nya

    Jeno yang mendapat serangan tiba-tiba tak bisa mengelak pukulan daddy nya, saat ia membuka pintu sang daddy langsung menghajar nya didepan pintu hingga membuat sang mama berteriak histeris saat melihat sang putra di pukul oleh sang suami

   "Mas udah mas, sadar mas hiks hiks" Ujar mama lisa yang berusaha memisahkan sang suami yang masih berusaha memukul jeno

    Hingga sang ART yang melihat kejadian itu langsung saja meminta satpam pribadi yang sedang berjaga di pos depan gerbang rumah jaehyun

    "Mas udah hiks" Ucap mama lisa setelah sang suami sudah berhasil ditenangkan dan jeno yang sudah di amankan oleh sang satpam yang tadi membantu memisahkan mereka berdua

    Suasana rumah pun nampak dingin dengan aura disekitar nya setelah kejadian berusan, dengan daddy jaehyun yang duduk di singgle sofa dan mama lisa yang sedang mengobati luka diwajah sang anak karena pukulan sang suami

    "Daddy mau kamu jelasin semua ini jeno" Ucap dingin daddy jaehyun sambil melemparkan tespek dan sepucuk surat didepan jeno

    Sedangkan jeno sontak membulatkan kedua matanya saat sang daddy melemparkan tespek dan sepucuk surat dari nana untuknya, jadi ia bisa menyimpulkan jika ini alasan daddy nya yang menyuruhnya pulang dan langsung menghajar nya didepan pintu

   "Jelasin jangan hanya diam saja" Ucapan dingin milik daddy jaehyun kembali terdengar saat tak kunjung mendapatkan jawaban dari sang anak yang kini hanya menundukkan kepala nya saja

   "Maaf dad, jeno ngelakuin ini dalam keadaan mabuk" Ujar jeno yang mengakui kesalahan nya walaupun sedikit berbohong

   "Daddy selalu ngajarin buat hargai perempuan jeno, ngejaga perempuan bukan malah ngerusak seorang perempuan karena kesalahan mabuk kamu" Ucap daddy jaehyun yang masih sedikit tersirat emosi di tubuhnya

   "Sekarang mama mau kamu tanggung jawab jeno" Ujar sang mama yang sudah selesai mengobati sang anak

   "Jeno mau tanggung jawab mah, tapi"belum selesai sang anak berbicara jaehyun sudah memotong ucapan sang anak terlebih dahulu

   " Tapi apa jeno"ucap jaehyun memotong penjelasan jeno

  "Tapi, nana udah pergi mah, dad sekarang jeno gak tau di mana mereka berada" Ucap jeno dengan penuh penyesalan

    Mendengar ucapan sang anak jaehyun sontak langsung mengusak wajahnya sendiri, bagaimana caranya sang anak akan bertanggung jawab sedangkan nana sang korban dari kesalahan mabuk anak nya saja tak tau di mana keberadaan nya

   "Dan kamu gak nyari dia jeno? " Tanya mama lisa yang rasanya ia ingin menangis membayangkan bagaimana susahnya nana yang mengandung tanpa didampingi seorang suami

   "Jeno udah nyari mah, dan sampai sekarang gak menghasilkan sama sekali" Jawab jeno menggenggam tangan sang mama

    "Dad jeno minta tolong ke daddy buat bantu jeno nyari dimana nana dad, jeno mohon" Ucap jeno yang sekarang bersimpun dibawah sang daddy yang sedang duduk disofa

    Jaehyun yang melihat sang anak memohon kepadanya sedikit tidak tega apalagi ia melihat jika jeno sekarang nampak rapuh, bukan seperti jeno biasanya yang nampak baik-baik saja

   "Daddy bakal bantu kamu, asal dengan syarat kamu langsung nikahin nana saat itu juga jika nana ketemu" Ucap daddy jaehyun sambil membantu sang putra untuk berdiri dari acara bersimpun dibawahnya

   "Sekarang masuk kamar, dan istirahat dulu, dan juga maaf karena daddy memukul mu secara tiba-tiba" Ujar jaehyun kepada sang putra untuk istirahat di kamarnya

    "Gak papa dad, jeno emang pantas buat dapetin ini semua" Ucap jeno sebelum pergi kekamar nya untuk istirahat karena tubuhnya terasa sakit akibat pukulan sang daddy, namun ia rasa, rasa sakit ini tak sebanding dengan yang di rasakan nana karena perbuatannya

Bad boy is my husband (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang