48

968 113 16
                                    

Arena balap dipenuhi dengan suara mesin yang bergemuruh, dan semangat penonton yang memanas. Krist, Bow, Glenn dan Gina berada di depan, bersiap memberikan dukungan luar biasa pada Gulf.

Namun, suasana semakin intens saat balapan berlangsung. Gulf memimpin dengan gemilang, melintasi lintasan dengan kecepatan luar biasa.

"Yeah, that's my man! Gas lagi, sayang!" Teriak Bow

Sementara itu, Gina hanya bisa menyaksikan dengan campuran perasaan antara kagum dan iri. Suasana terus memanas seiring balapan yang semakin mendekati garis finish. Gulf keluar dari mobilnya dengan senyuman kemenangan di wajahnya. Bow langsung mendekati dan memeluknya erat.

"Kamu keren banget, selamat yah beb" ujar Bow sambil memeluk Gulf

Gina melihat adegan mesra itu dengan mata yang memancarkan rasa cemburu dan iri. Dia berusaha menyembunyikan perasaannya, tetapi jelas terlihat di matanya. Gulf kemudian melihat Gina dan menghampirinya dengan senyuman ramah.

"Gina, kamu mau merayakan kemenangan bersama kami, akan ada pesta malam ini?" Tanya Gulf pada Gina

Gina mencoba tersenyum seolah tak ada masalah.

"Tentu, mengapa tidak ayo..." Jawab Gina

Mereka tiba di apartemen mewah yang sepertinya tidak pernah Gina kunjungi sebelumnya. Suasana pesta semakin memanas dengan alunan musik yang menggelegar dan tawa riuh dari teman-teman Gulf.

"Cobalah ini, Gina. Ini spesial dari koleksi pribadiku" ujar Gulf sambil menuangkan Wine untuk Gina

Gina menerima gelasnya dan meminumnya perlahan, mencoba menyesuaikan diri dengan atmosfer pesta yang semakin riuh di sekitarnya. Gulf kemudian menariknya ke sudut ruangan yang lebih tenang.

"Gimana, Gina? Senang menjadi bagian dari pesta ini?" Tanya Gulf

"Sangat berbeda dari kehidupanku sehari-hari yang membosankan, terimakasih sudah mengundangku Gulf" ujar Gina

"Oh iya bakankah tadi ada yang mau kamu sampaikan, ayo ikut aku kita bicara ditempat lain" ujar Gulf

Gulf membawa Gina kesalahan satu kamar di Apartemennya, dalam benak Gina, pikiran nakal terus bergelora. Kamar mewah ini, suasana yang tenang, dan sentuhan hangat Gulf membuatnya merasa seolah berada dalam situasi yang lebih dekat daripada sekadar berbicara soal informasi. Terlebih lagi, kekecewaannya karena dianggap murahan oleh Bow semakin memicu sisi nakalnya.

"Jadi apa yang ingin kau sampaikan" ujar Gulf sambil mendudukkan dirinya di tepi ranjang

Gina mengikuti Gulf duduk di tepi ranjang tepat disebelah Gulf, lalu dengan cermat mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan sebuah foto kepada Gulf. Dalam foto itu, tampak jelas Joss, pacar Amanda, dan Charlotte terlibat dalam interaksi yang lebih dari biasa.

"Ck, jalang bodoh" batin Gulf

"Liatlah foto ini Gulf, sepertinya Charlotte punya urusan yang cukup... "dekat" dengan Joss, pacar Amanda" ujar Gina

"Well, well, well. Apa ini berarti Charlotte dan Joss memiliki hubungan dibelakang Amanda?" Tanya Gulf sambil tersenyum melihat foto itu, tanpa sadar Gina semakin merapatkan tubuhnya dengan Gulf

"Ya, sepertinya begitu. Dan tentu saja, Amanda tidak tahu apa-apa" jawab Gina

Gulf yang menyadari bahwa informasi ini bisa menjadi senjata ampuh untuk melawan Charlotte, tersenyum puas. Namun Gulf akhirnya tersadar Gina mencoba untuk menggodanya

"Bagus, Gina. Ini bisa menjadi senjata yang kita perlukan" ujar Gulf sambil mengembalikan ponsel milik Gina

"Terimakasih Gulf, aku senang bisa berguna untukmu" ujar Gina sambil terus menempel pada Gulf

Si Cupu Glow Up || MewGulf (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang