- ELEENDRA CHAPTER 14

29 5 0
                                    

– 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


– 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠

── ✮⋆。°✩ ✮ 𓍢ִ໋͙֒✧˚ ༘ 🎀⋆。˚♡ ✮⋆。°✩ ✮ ──

Eleena melihat dari pinggir tangga, terlihat sekali di bawah terdapat teman-teman Kakaknya. Sebanyak 10 orang yang di bawah oleh kakaknya. Aril yang mengetahui Eleena di pinggir tangga pun menghampiri.

"Itu teman-teman kakak, mau nginep di sini, " ucap Aril dengan menatap Eleena.

"Lah, emang ada apa kak? gak punya rumah kah? " Aril terkejut mendengar ucapan dari adiknya. Langsung saja Aril menabok pundak Eleena.

"Kalau bicara tuh ya, seenak seblak level 10. "

Eleena hanya memasang muka tersenyum polos. Salah satu teman Aril menegur Aril, "Bro ngapain lo di sana, sini lah! " Aril langsung pergi meninggalkan Eleena, namun sebelum pergi Aril berpesan kepada Eleena untuk membuatkan minum.

Eleena berjalan ke dapur dengan tidak semangat, bisa-bisanya dia di jadikan babu. Kalau gini mending dia keluar rumah.

Eleena menyelesaikan dengan cepat, ia pun membawa ke ruang tamu. Terdapat 11 gelas minum. Ia mampu membawa dalam satu nampan. Teman-teman Aril yang melihat kedatangan Eleena pun menyambut Eleena dengan baik.

"Adik nya Aril, ya? " tanya salah satu teman Aril. Eleena hanya membalas dengan anggukan kepala sembari menaruh satu persatu gelas.

"Cantik banget, udah punya pacar gak dek? " Eleena menggelengkan kepala. Aril yang mengetahui Adiknya telah di goda temannya pun menatap tajam ke arah temannya,yang di tatap pun gelagapan.

Aril langsung menyuruh Eleena untuk langsung masuk ke kamar. "Langsung masuk kamar El, kalau butuh apa-apa ke sini aja. Jangan lupa dikunci kamarnya. "

"Iya kak, " balas Eleena dengan berjalan pergi untuk mengembalikan nampan dan kembali ke kamar.

"Busett, adek lo cantik juga yaa. Buat gue aja,boleh kan? " ujar Hessel teman Aril.

"Lo mau adek gue? Lu hadapi bapak gue dulu lah! " balas santai Aril. Memang Ayah Aril selalu terlihat gagah dan mengerikan kata orang-orang. Karena bawaannya, apalagi Ayah Arzan seorang tentara jadi ya selalu memasang muka gagah.

"Aduhh, kalau masalah bokap lo mah gue mundur. Ngeri banget kalau liat muka bokap lo, " Hessel selalu grogi kalau bertemu dengan Ayah Arzan, jadinya selalu menghindari.

"Tapi adek lo udah punya pacar, gak? " imbuh Hessel.

Aril langsung menggelengkan kepala, karena setahu Aril adiknya tidak pernah sekali menceritakan cowok. Kalau punya pacar pasti adiknya menceritakan.

ELEENDRA [ HIAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang