Part 20

3.8K 195 15
                                    

🍒

Yonggi tidak menemukan bukti rekaman cctv itu,karena entah kenapa semua cctv yang ada disana sudah rusak,begitu juga dengan jimin dia juga tak bisa menumakan rekamannya.

"Sepertinya ini sudah direncanakan" ucap yonggi

"Tapi siapa yang ingin mencelakaimu?" Ucap yonggi penasaran

Taehyung mengangkat bahunya dia juga tidak tahu siapa pelakunya.

"Atau jangan-jangan jennie" ucap yonggi yang punya firasat kalo itu Irene yang melakukannya

Yakan secara taehyung tiba-tiba memutuskannya dan dia juga sudah tau kalo kakaknya meninggal karena taehyung,dia juga sempat mengancam waktu itu.

"Tidak mungkin!! Dia tidak mungkin melakukannya,aku sudah mengenalnya lama" ucap taehyung tak percaya

Dia mencoba menghilangkan pikiran negatifnnya tentang irene.

Taehyung sudah tak sedingin dulu lagi semenjak berhubungan dengan jungkook,sepertinya sahabatnya ini memang sudah benar-benar jatuh hati pada Jungkook pikir yonggi.

Pembicaraan mereka terpotong saat ponsel taehyung berdering dan itu dari irene.

Irene meminta bertemu,dia ingin meminta maaf pada taehyung atas kelakuannya kemaren yang sudah marah dan tidak terkontrol.

Dia sadar kalo dia salah,taehyung hanya ingin menjaganya atas dasar keinginan mendiang jisoo.

....


Taehyung sudah berada diapartemen milik irene.

Irene menyuguhkan minuman lalu duduk sedikit dekat dengan taehyung

"Maafkan aku,kemarin aku sudah salah menilaimu,kau seperti karena hanya permintaan terakhir kakakku" ucap Irene menyesal

"Aku sudah memaafkanmu,dan maaf aku sudah membuat kakakmu meninggal" ucap taehyung

"Tidak!! Itu bukan salah mu,tapi itu memang sudah takdirnya,lagi pula kau tidak sengaja kan menabraknya" ucap jennie mengulas senyuman.

Taehyung jadi tambah bersalah jika irene malah sudah memaafkannya,tapi dia bersyukur kalo irene sudah menerima kenyataan.

....

Jungkook baru saja selesai mandi dan berpakaian rapi hari ini,dengan memakai baju hitam dan celana jeans dia terlihat sangat cantik sekali.

Saat ingin memakai lipstik tiba-tiba ponselnya berdering,ada satu pesan notif untuknya.

Mata jungkook terbelalak dan menganga tak percaya kalo pesan itu dari irene yang sedang tidak memakai pakaian dan hanya selimut saja,dan disebelahnya adalah calon suaminya taehyung.

Air mata jungkook jatuh dipipi mulusnya,pikir dia apa selama ini taehyung berbohong dan pura-pura hanya mencintainya.

Ponselnya terjatuh dan dia terduduk lemas,kenapa taehyung mekakukan ini padanya,padahal dia sudah menyerahkan segalanya bahkan tubuhnya pun sudah dia berikan.

"Kenapa kau tega tae hiks!!" Isak Jungkook menangis

Jungkook segera pergi ke apartemen milik irene dan memastikan semuanya,berharap semua itu bohong.

Dengan mobilnya dia melaju dengan kecepatan tinggi menuju apartemen milik jennie.

Tak Sampai lima belas menit Jungkook pun datang dan segera menekan bel.

Irene membukakan pintunya,dia masih dengan memakai selimut yang dia kirimkan pada Jungkook tadi.

"Dimana dia?" Ucap jungkook dengan mata merahnya karena habis menangis

"Dia ada dikamar,dia lelah sedang istirahat karena habis bermain denganku" ucap irene senang

Jungkook memaksa masuk tapi dicekal oleh irene.

"Kau mau apa?" Ucap irene mencekal tangan jungkook

"Aku ingin menemuinya" ucap jungkook

"Aku kan sudah bilang,dia sedang istirahat apa kau tuli hah?" Ucap irene.

Taehyung terbangun karena kegaduhan antara irene dan Jungkook,dia berjalan kedepan dengan kepalanya yang masih terasa sakit,dia terkejut saat ada Jungkook disana dan lebih terkejutnya lagi dia melihat irene yang hanya memakai selimut saja.




Tbc..
Komen🍒




Hope Love - TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang