L.A, 5 Februari 2024
"Baiklah kita lihat, pakaianku dan Sam sudah ku kemas, laptop usah masuk, kemudian charger juga sudah masuk, dompet sudah, ah vitamin, iya aku harus memasukannya ke dalam tas ku. Kemudiam apa lagi ya? Hmm sudah semua sepertinya." Ucap Seungmin yang kembali memeriksa barang bawaannya. Mereka akan beranglat pukul 5.30 pagi dan pesawat akan take off pafa pukul 06.15.
"Sky, banyak sekali barang bawaannya. Kita hanya di Seoul selama kurang lebih 1 bulan, tidak perlu terlalu banyak membawa barang. Dan pakaian, astaga pakaian itu bisa kita beli dari sana daripada repot repot membawanya?"
"Sam, kalau semuanya beli boros dong ntar, akubawa barang segimi banyaknya ya supaya lebih hemat."
"Sayang, uangku tidak akan habis hanya untuk pakaian, turuti suami dan bawa barang seperlunya, pakaian tinggal saja kita beli dari sana."
"Kau yang harus menuruti istrimu, kita harus tetap hemat Sam."
"Fiuhhh...yasudah terserah, tapi cepatlah sedikit jika tidak ingin tertingal pesawat"
"Iya iya, ini juga sudah kok, bawel sekali kau."
Dan seyelah perdebatan kecil itu, mereka akhirnya berangkat ke bandara dengan diantarkan oleh sopir pribadi mereka.
Sesampainya di bandara, sopir pribadi mereka, Pak Jeongin membantu mereka menurunkan barang bawaannya.
"Pak Jeongin, saya berangkat dulu, titip rumah ya."
"Siap tuan, jangan khawatir. Bersenang senanglah kalian selama di Seoul."
"Kalau begitu saya dan suami masuk ke dalam ya Pak, titip rumah."
"Bersenang senanglah, tuan nyonya". Ucap Jeongin pada Seungmin"
Mereka pun akhirnya mulai memasuki pesawat. Kemudian pesawat berang sedikit lebih lambat dari jadwal seharusnya. Pukul 6.20 barulah pesawat yang mereka tumpangi take off.
Selamat menikmati perjalanan untuk mereka berdua.
___
Sementara itu, Seoul 5 Februari 2024
Minho melihat sang istri sepertinya tengah bergembira hari ini.
"Ada apa sayang, kau sangat bersemangat sekali hari ini"
"Mas" Jisung lari memeluk Minho untuk menunjukan rasa bahagia nya.
"Ih, kau tahu sepupuku Seungmin, katanya dia sedang dalan perjalana ke Seoul bersama suaminya. Aku sangat antusias mas. Sudah lama aku tidak bertemu sepupuku."
"Benarkah? Baguslah kalau begitu. Nanti kenalkan aku pada sepupu itu ya"
"Siap Mas."
____
Incheon airport, 06 Februari 2024, pukul 09.45 AM.
"Akhirnya kita sampai juga. Haahh sudah lama sekali aku todak menghirup udara di Seoul."
Hyunjin mumcul dari belakang Seungmin dengan menggunakan kacamata hitamnya.
"Omona, lihatlah, apa kau idol sayang, setelan casual dengan kacamata hitam, kau begitu menarik perhatian banyak orang disini."
"Aku memang sudah tampan sejak lahir, mereka memperhatikanku pasti karena aku begitu tampan. Aku tidak terlalu terkejut melihat sikap mereka."
"Perasaanmu saja. Bisa saja kan mereka memandangmu karena kau terlihat aneh dengan setelan mu itu."
"Ini namanya style sayangku. Jangan sampai kamu jadi korban tragedi fashion, oke."
"Fiuhhh.. mimpi apa aku sampai mendapatkan suami senarsis dirinya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ex-Husband
FanfictionSeries/Kategori : EX Author gk pinter bikin deskripsi, langsung aja ke ceritanya😀