Hari pertama shasa di sekolah ternyata tidak seburuk yang ia bayangkan. Ia baru saja mendapatkan beberapa teman di mulai dari si nachia yang sokap dan jahil, ada juga ribka yang sebelas dua belas dengan nachia apalagi jika di satukan dengan nala ketiganya agak gila menurut shasa.Terakhir ada aralie dan nayla yang bisa di kategorikan sedikit waras. Walaupun shasa sendiri sifatnya tak jauh beda dari ketiga orang di atas.
Saat ini mereka ber6 tengah duduk di kantin mencoba mengakrabkan diri masing masing apalagi dengan shasa.
"kiw kiw mau kemana xantik?" goda nala ke arah erina delynn levi dan satu gadis lainnya yang sedang menuju meja di sebelah mereka membuat shasa menggeleng heran melihat kelakuan nala.
"bosen hidup lo nal?" tanya delynn menatap tajam gadis itu.
"kata gw sih suruh nyikat lubang wc" celetuk ribka yang langsung mendapat toyoran dari nala.
"lo aja sono!"
"ah biasa juga lo jadi babu kakak gw nal?" kini giliran nachia yang menyerang.
"asu" nala melempar sendok plastik ke arah nachia namun malah berbelok ke arah nayla.
Hup
Tangan shasa dengan cepat menangkap sendok tersebut lalu merapikan poni nayla yang tak sengaja tertiup oleh angin tangannya di depan wajah nayla tadi.
"cieeeeeeeeee" sorak mereka berlima menggoda kedua gadis itu.
"telimakasih shasya" ucap nayla.
"te-ri-ma-ka-sih!!! Bukan telimakasih"
Tuk
Aralie yang geram memukul kepala nachia sedikit keras membuat gadis itu mengaduh mengusap kepalanya.
"makan yang tenang bisa?"
Nachia ribka dan nala mengangguk dan kompak menjawab, "siap manizzzzz"
"eh gw denger denger si oline pindahan kanada itu buat gaduh tadi pagi? Itu beneran dia mukul kaca pelapis papan mading?" tanya ribka seraya menyuapkan nasi goreng ke mulutnya.
"ah itu" nala mendadak kikuk melirik shasa yang hanya santai memakan mie ayam nya.
"heh monyet! Itu nasgor gw!" protes nachia menarik piringnya.
"lah?" bingung ribka lalu melirik piring nasi goreng di pinggir meja, "lah iya njir salah makan" dengan santai ribka menarik piring miliknya dan kembali makan.
Nachia memandang sinis gadis itu, "aelah ternodai kan nasgor gw!"
"nasgor lo gak gw grepe grepe juga! Fitnah aja lo" saut ribka nyolot.
"woi kok gak ngajak sih?" lily sedikit berteriak menghampiri meja mereka bersama regie dan trisha lalu di susul kimmy yang baru saja masuk ke kantin.
"eh gabung ya" pinta kimmy ternyata tak sendiri, di belakangnya ia menarik fritzy yang entah sejak kapan menjadi dekat dengannya.
"widih kok bisa ngarungin kak fritzy lo bro?" seru lily bercanda yang di sambut tatapan meruncing tajam dari fritzy.
"lepas" fritzy menarik kasar tangannya yang di genggam kimmy lalu beranjak menuju meja delynn dkk.
Kimmy berdecak kesal menatap lily, "lo gimana sih li! Gw udah berusaha sekuat tenaga jiwa dan raga biar bisa ajak dia ke kantin bareng!"
Sontak tawa nachia ribka nala regie dan lily pecah.
"alay lo" 'ribka
"lebay banget gila" 'nachia
"hahaha ngakak" 'nala
KAMU SEDANG MEMBACA
HUJAN ( ORINE ) END
KurzgeschichtenDi harap baca deskripsi sebelum ke cerita, agar tidak menyalah artikan isinya. Norma dunia. [ cinta terlarang antara dua gadis ] Dimana gadis jangkung bernama oline menyukai sosok seperti dirinya. Cinta yang menyesatkan dan kehidupan keluarga nya ya...