chapter 6

1.7K 149 2
                                    




"Mereka berubah banget ya sering bully org sekarang" ucap rakha memecah keheningan di meja tersebut

"Mending mereka cuma bully daripada kita hobi kok bunuh org" sahut kiesha

Kantin yang awalnya tentram damai kini berisik saat vio dkk memasuki area kantin

"Kok masih cantik aja sihh"

"Adara cute banget"

"Saski pipinya mau gue gigit"
"Heh jangan nanti pawangnya marah"
"Emng udh punya?"
"Katanya sih sabahat masa kecilnya"

"Mala jangan cuek dong nanti tambah suka nih

"Vio aku padamu ehehe"

"Cantikan juga gue"
"Apaan mereka gitu doang di bilang cantik"

Kiesha yg mendengar obrolan siswa tentang saskia seketika hatinya ber bunga-bunga

Arie dkk melamun karena ucapan ucapan para murid di kantin sampai tak sadar bahwa vio dkk berjalan ke arah mereka

"Ihh kok ada si cupu sih disini" pekik vio membuyarkan lamunan arie dkk

"Makananya jadi gk higenis dong" sedihh adara

"Minggir kita mau duduk disini" ucap mala tapi tak direspon oleh boys

Mala berniat untuknmenendang kaki rakha karena marah tak mendapat respon tpi malah kakinya salah sasaran menendang meja yang membuatnya hampir terjatuh dengan segera rakha reflek menangkap mala

"Duhh kok deg-deg an tahan rakh tahan" batin rakha

"Ihh kuman, lepasin tangan saudara gue" pekik adara

Saat ingin melepas pelukan rakha dan mala, rakha sudah sudah pindah posisi dan menjatuhkan mala ke lantai dan adara pun jatuh kearah gibran yang berada di samping dengan mata saling bertemu

"Baperan banget ni hati" batin gibran

"Lepasin gue, modus lo ya" tunjuk adara kepada gibran

"Najis" bohong gibran

"Maksut lo apa" sewot adara

"Baperan" ucap pelan kiesha kpda adara yang di dengar saskia

"Dih emang kalo lo di gituin gk marah?" sinis saskia kepada kiesha

"Udahlah gaess gk ush di perpanjang" kata vio sambil berjalan menuju adara tetapi atak sengaja terdorong oleh adara sehingga oleng ke arah arie

"Jantung gue gk bisa di kontrol anjing" batin arie

"Apa lo bengong-bengong singkirin tangan lo" ucap vio karena tangan arie yang berada di pinggangnya

"Yok cabut ah disini gk asik" ajak adara yang langsung di turuti saudara-saudarannya

Kringg.....kring.....kring....

Arie dkk beserta siswa siswi dikelasnya sudah berada di dalam kelas kecuali vio dkk

Brakkk
Pintu di tendang oleh adara membuat semua orang seketika menoleh ke arah pintu

"anjir lo telur dadar mau bikin gue jantungan lo?" sentak radit sang bendahara kelas

"Siapa yg lo panggil telur dadar? Mau gue bogem lo?" sahut vio

"Dih ngapain lo yg sewot org gue ngmong sama si ono" sinis radit sambil menunjuk ke arah adara yang sudah stay di bangkunya

Bu dini pun memasuki kelas mereka karena memang bu dini mempunyai empat jam di kelas mereka membuat mereka langsung duduk ke bangku masing-masing

"Siang anak-anak"
"Siang bu..."
"Semuanya dengarkan termasuk kalian badgirl" teriak bu dini sambil menunjuk ke arah vio dkk

"Lah kok kita bu?" tanya saskia

"ibu mau mindahin bangku kalian berempat supaya nggk makin menjadi"

"Gk bisa gitu dong buk saya udh dari kelas sepuluh sama saskia" sewot vio

"ibu nggk nerima penolakan, setelah ibu arahkan kalian langsung menuju bangku masing-masing" kata bu dini

" adara dengan gibran, saskia dengan kiesha, mala dengan rakha dan yang terakhir flavio dengan arie" lanjut bu dini

"Loh bu kok sama si cupu si bu.... Nanti kalau adara sakit gmna?" protes adara

"Yang lain aja bu" moho mala

"Udh ibu maunya gitu dan satu lagi untuk semuanya ibu mau kalian membuat tugas tentang fotografi hewan tugasnya kelompok per bangku, ibu keluar dulu ada rapat" ucap bu dini

"ngapa lo lihat-lihat" sewot saskia kepada kiesha

"Ha! E-enggk" ucap kiesha sembari menunduk pura pura takut

"Gila ni jantung maraton mulu" batin kiesha

Sedangkan adara yang sudah berada di samping gibran tak sadar jika di tatap sedari tadi

"Ni perut knapa si melilit banget? Oh iya ini kan tanggal gue mana nggk bawa pengganti lagi" gerutu adara sambil memegang perutnya kesakitan membuat gibran yg sedari tadi menatapnya khawatir dan spontan nengucapkan----



-----------------

Maaf kalo chapternya acak

Kurang apa? Kurang banyak hihihihi
Iya kan?

Ya maaf kan udh aku bilang dari awak ini cuma modal gabut

Tapi kalo kalian vote dan comen aku bakal semangat untuk buatny☺



Jum, 02 februari 2024

My Best Friend Is Psycho BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang